Forum Diskusi PETANESIA Bersama Lintas Ormas, Perkumpulan Petani Pemakai Air (P3A) dan Babinkamtibmas

Metro, www.lampungheadlines.com - Ketua Caretaker DPC PETANESIA Kota Metro Angga Hermawan resmi membuka Forum Diskusi Bersama Perkumpulan Petani Pemakai Air (P3A), Lintas Ormas, Babinsa dan Babinkamtibmas yang digelar di Desa Karang Rejo Kecamatan Metro Utara Kota Metro, Selasa (08/06/2021)

Forum diskusi mengangkat tema "Mendukung Program Pemerintah Di bidang : Ekonomi Kerakyatan, Nasionalisme dan Kebangsaan" Acara dihadiri Perwakilan Pemerintah Daerah Setempat, Babinkamtibmas, P3A, Perwakilan Distributor Pupuk Indonesia, Jajaran Pengurus Lintas Ormas diantaranya Ormas SEKNAS, GML, GMBI, LIPAN, APKAN Se-kota Metro.

Untuk diketahui, acara Forum Diskusi dihadiri Ketua Bidang P4GN Dan Deradikalisasi DPW Petanesia Provinsi Lampung Ken Setiawan, dalam paparannya, Ken menyampaikan sangat berbahayanya Narkoba dan Paham Radikal, Ken mengajak kepada jajaran Pengurus Petanesia, Lintas Ormas dan Hadirin yang hadir dalam kegiatan untuk lebih maksimal berjuang bersama melawan paham radikal, dilingkungan kerja, lingkungan masyarakat. Lebih jauh Ken mengatakan program kerja Organisasi Petanesia kedepan akan melakukan Road show ke daerah untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat luas tentang bahaya Narkoba dan Paham Radikal ini, dan sangat mengancam keutuhan NKRI. tutur Ken

Perwakilan dari Lintas Ormas yang diwakili oleh Ormas GML (Selamet Riyadi) dalam sambutannya menyambut baik dan mengapresiasi atas terselenggaranya Forum Diskusi ini. Dirinya menganggap forum ini bersifat penting dan strategis dalam terwujudnya sinergitas antar ormas, ketertiban, keamanan serta suasana kondusif untuk mendukung pelaksanaan program kerja P3A, Ekonomi Kerakyatan Nasionalisme dan Kebangsaan.

Hal senada diungkapkan oleh Pemuka Masyarakat yang di wakili Mantan Wakil Walikota Metro yang lebih akrab di panggil Abi Johan dalam sambutannya, “Ormas banyak berkembang, perannya sangat penting sekali untuk bagaimana merekatkan komponen-komponen di masyarakat, baik organisasinya itu sendiri ataupun di kalangan masyarakat. Melalui ormas sebagai mitra pemerintah, kita harapkan bisa mengeliminir potensi-potensi konflik sehingga tidak ada riak-riak yang membesar sehingga tidak menimbulkan friksi di masyarakat,” ungkap Abi Johan

Menurut dia, melalui ormas minimal mampu meredam, mendamaikan, menjaga, memelihara persatuan dan kesatuan di daerah. Mengingat di era globalisasi persoalan bangsa semakin kompleks, di tengah kompetisi global jangan sampai terhanyut dan terpancing dengan isu memecah belah yang dihembuskan oleh oknum tertentu karena tidak memiliki jati diri yang kuat.

“Seluruh ormas melalui peranannya masing-masing agar bisa berpendapat atau bersuara yang sejuk baik di media mainstream, media online, media sosial, sehingga menimbulkan suasana yang aman dan nyaman di lingkungan masyarakat,” pesannya.

Terpantau acara demi acara berlangsung hikmat, dimulai dengan pembukaan, sambutan-sambutan. Doa bersama, Photo Bersama. Acara di tutup dengan dialog interaktif antara Perkumpulan Petani Pemakai Air (P3A) bersama Perwakilan Distributor Pupuk Indonesia Wilayah Lampung dan Ormas PETANESIA. (Red)