Tanggamus, www.lampungheadlines.com - Pemerintah Kabupaten Tanggamus sangat gencar memberikan perhatian pada dunia pendidikan di Kabupaten berjuluk bumi begawi jejama ini, ini dibuktikan dengan pertemuan dengan mahasiswa/i penerima beasiswa dari Pemkab, sekaligus ajang silahturahmi dengan para orang tuanya dengan orang nomor satu di Tanggamus. 03/12/19.
Bertempat di Aula Dinas pendidikan setempat ini dihadiri langsung oleh Bupati Tanggamus Hj. Dewi Handajani SE.MM, Didampingi oleh Kepala Dinas Pendidikan Aswien Dasmi beserta jajaran, Kepala Diskominfo Sabaruddin, Sekretaris Inspektorat Agustam, Bagian Hukum Sekretariat Arief Rakhmat, Perwakilan BPKAD, Mahasiswa/i penerima beasiswa, serta para orang tua para mahasiwa. Kegiatan diawali dengan pembacaan surat pernyataan perwakilan dari mahasiswa kepada Pemkab Tanggamus.
Dalam penyampaiannya kepala dinas pendidikan Tanggamus Aswien Dasmi mengatakan bahwa, kegiatan itu merupakan wujud nyata dari Program 55 Aksi Bupati Tanggamus, yakni memberikan beasiswa kepada masyarakat tidak mampu yang berprestasi untuk masuk ke Perguruan Tinggi Negeri.
"Yang kita berikan sebanyak 20 orang mahasiswa, terdiri dari Perguruan Tinggi Unila sebanyak 15 orang dan ITERA 5 orang," terang Dasmi.
Lanjutnya Dasmi, Ke 20 orang mahasiswa tersebut terdiri dari Perguruan Tinggi UNILA sebanyak 15 orang, kemudian Perguruan Tinggi ITERA sebanyak 5 orang, dan 3. Perguruan Tinggi Universitas Islam Negeri (UIN) tidak ada, dikarenakan Belum ada MoU antara Pemkab Tanggamus dengan UIN.
"Perjanjian Kerjasama antara Dinas Pendidikan dengan UNILA dan ITERA, Pemkab Tanggamus hanya menanggung Biaya Uang Kuliah Tunggal (UKT), tidak termasuk biaya hidup, Pemkab Tanggamus menanggung biaya Uang kuliah Tunggal seperti UNILA, UKT terendah yakni Rp 1.000.000, per_orang dalam satu semester yang ditanggung selama 8 semester, ITERA, UKT yakni sebesar Rp 2.250.000 per orang dalam satu semester, Apabila mahasiswa menempuh kuliah melebihi 8 semester, maka UKT ditanggung sendiri oleh mahasiswa. Bantuan Beasiswa dapat dihentikan sementara apabila nilai Indeks Prestasi Komulatif (IPK) kurang dari 2,75,"jelasnya.
Selanjutnya dalam sambutannya Bupati mengatakan melalui program beasiswa tersebut dapat menciptakan generasi penerus yang memiliki sumberdaya manusia berkualitas dari Kabupaten Tanggamus. Bupati juga mengakui bahwa program tersebut belum mencukupi harapannya. Untuk itu beliau berjanji diwaktu yang akan datang jumlah kuotanya akan dapat bertambah.
"Anak-anak Kabupaten Tanggamus insya Allah tidak kalah dengan anak daerah lain. Kedepan kita perlu SDM yang handal, karena Tanggamus memiliki sumber daya alam yang melimpah, baik tambang, perkebunan, kelautan, yang membutuhkan pengurus atau leadernya, yang tentunya Pemkab Tanggamus mengharapkan peran peran mahasiswa Tanggamus untuk mengisinya," kata Bupati.
Bupati juga berpesan agar mahasiswa dapat memanfaatkan kepercayaan yang diberikan oleh Pemkab Tanggamus, dengan belajar sungguh sungguh.
"Ini mohon dimanfaatkan dengan sebaik baiknya, karena ada banyak rekan rekan ananda semua yang belum bisa mendapatkan kesempatan seperti ini," ujar Bupati.
Sementara Dewi handajani, menambahkan, bahwa Kabupaten Tanggamus ini banyak potensi yang berkualitas, serta peranan putra putri yang ada di tanggamus harus unggul,berkualitas dan kreatifitas dalam meningkatkan SDM
"Kami ingin menjadikan Tanggamus ini yang lebih Baik,Unggul,Kreatif. Jadi kami juga memerlukan SDM yang sangat baik bagi Putra-Putri yang mendapatkan beasiswa di perguruan tinggi". Ucap Dewi
Dan berharap dengan adanya program ini mahasiswa putra putri kabupaten Tanggamus yang memiliki prestasi dapat mengembangkan Sumber Daya manusia (SDM) yang sangat kompeten.
"Ini adalah salah satu upaya kongkrit kita untuk generasi penerus untuk meningkatkan SDM yang berkualitas untuk kabupaten Tanggamus,Ini menjadi pemikiran kita bersama dalam kemajuan dimana Sumber Daya Manusia harus lebih unggul dan berkualitas,untuk menjadikan generasi penerus yang gemilang," tandas Dewi.(Ris/RUDI)
"Perjanjian Kerjasama antara Dinas Pendidikan dengan UNILA dan ITERA, Pemkab Tanggamus hanya menanggung Biaya Uang Kuliah Tunggal (UKT), tidak termasuk biaya hidup, Pemkab Tanggamus menanggung biaya Uang kuliah Tunggal seperti UNILA, UKT terendah yakni Rp 1.000.000, per_orang dalam satu semester yang ditanggung selama 8 semester, ITERA, UKT yakni sebesar Rp 2.250.000 per orang dalam satu semester, Apabila mahasiswa menempuh kuliah melebihi 8 semester, maka UKT ditanggung sendiri oleh mahasiswa. Bantuan Beasiswa dapat dihentikan sementara apabila nilai Indeks Prestasi Komulatif (IPK) kurang dari 2,75,"jelasnya.
Selanjutnya dalam sambutannya Bupati mengatakan melalui program beasiswa tersebut dapat menciptakan generasi penerus yang memiliki sumberdaya manusia berkualitas dari Kabupaten Tanggamus. Bupati juga mengakui bahwa program tersebut belum mencukupi harapannya. Untuk itu beliau berjanji diwaktu yang akan datang jumlah kuotanya akan dapat bertambah.
"Anak-anak Kabupaten Tanggamus insya Allah tidak kalah dengan anak daerah lain. Kedepan kita perlu SDM yang handal, karena Tanggamus memiliki sumber daya alam yang melimpah, baik tambang, perkebunan, kelautan, yang membutuhkan pengurus atau leadernya, yang tentunya Pemkab Tanggamus mengharapkan peran peran mahasiswa Tanggamus untuk mengisinya," kata Bupati.
Bupati juga berpesan agar mahasiswa dapat memanfaatkan kepercayaan yang diberikan oleh Pemkab Tanggamus, dengan belajar sungguh sungguh.
"Ini mohon dimanfaatkan dengan sebaik baiknya, karena ada banyak rekan rekan ananda semua yang belum bisa mendapatkan kesempatan seperti ini," ujar Bupati.
Sementara Dewi handajani, menambahkan, bahwa Kabupaten Tanggamus ini banyak potensi yang berkualitas, serta peranan putra putri yang ada di tanggamus harus unggul,berkualitas dan kreatifitas dalam meningkatkan SDM
"Kami ingin menjadikan Tanggamus ini yang lebih Baik,Unggul,Kreatif. Jadi kami juga memerlukan SDM yang sangat baik bagi Putra-Putri yang mendapatkan beasiswa di perguruan tinggi". Ucap Dewi
Dan berharap dengan adanya program ini mahasiswa putra putri kabupaten Tanggamus yang memiliki prestasi dapat mengembangkan Sumber Daya manusia (SDM) yang sangat kompeten.
"Ini adalah salah satu upaya kongkrit kita untuk generasi penerus untuk meningkatkan SDM yang berkualitas untuk kabupaten Tanggamus,Ini menjadi pemikiran kita bersama dalam kemajuan dimana Sumber Daya Manusia harus lebih unggul dan berkualitas,untuk menjadikan generasi penerus yang gemilang," tandas Dewi.(Ris/RUDI)
0 Comments: