Tampilkan postingan dengan label pendidikan. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label pendidikan. Tampilkan semua postingan

Selasa, November 26

HUT PGRI KE-74 DI TANGGAMUS, SEKDA: HIDUP GURU!!

HUT PGRI KE-74 DI TANGGAMUS, SEKDA: HIDUP GURU!!


Tanggamus, www.lampungheadlines.comKetua Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Provinsi Lampung Heriyanto mengapresiasi peringatan Hari Guru Nasional (HGN) dan HUT PGRI ke 74 tahun serta Guru Mengaji yang digelar oleh PGRI Kabupaten Tanggamus lantaran dinilai sangat berberda dari peringatan yang dilaksanakan di daerah lainnya. Kegiatan yang di laksanakan Di RTH Taman Kota Agung.

Mengusung tema "peran strategis guru dalam meningkatkan SDM "Indonesia unggul" di hadiri oleh Sekretaris Daerah Drs. Hamid Heriansyah Lubis M,Si, Kepala Dinas Pendidikan Tanggamus Aswien Dasmi, Ketua PGRI Lampung Heriyanto, Ketua PGRI Tanggamus Alfarizal Setiawansyah, Danramil Kotaagung Kapten Julian Abri, Perwakilan Polsek Kotaagung Dedi Irawansyah, Camat Kotaagung Syarif Zulkarnain, Kepala SPLP  serta Guru Se-Kabupaten Tanggamus.

Menurutnya, peringatan hari guru yang digelar di ruang terbuka hijau Kota Agung itu bukan hanya sebatas ajang peringatan pahlawan tanpa tanda jasa (Guru) semata dan menjadi renungan bersama. Akan tetapi ada suguhan tarian tradisional yang dimatanya menjadi ajang pelestarian seni budaya juga. Tentunya ini merupakan poin utama mengapa dikatakan berbeda. Selain itu juga adanya pemberian piala kepada para pemenang lomba yang diikuti oleh seluruh SMA/SMK sederajat di kabupaten ini.

Selain itu, Heri juga menegaskan kepada para guru yang hadir, bahwasanya seorang guru adalah ujung tombak dari kemajuan negeri ini. Betapa tidak, dari tangan seorang guru terlahirlah generasi bangsa berkompeten. Oleh karenanya seorang guru harus terus meningkatkan kinerjanya dalam bekerja dan selalu melahirkan inovasi dan kreasi dalam mengajar. 

"Guru juga tentunya dituntut untuk terus menggali potensi ilmu pendidikannya, karena berdasarkan kurikulum yang baru dan juga harapan dari Kementerian Pendidikan RI. Seorang guru jangan hanya berpatoka pada ilmu yang didapat saat mengenyam pendidikan di perguruan tinggi saja. Tapi jika ada kesempatan maka tingkatkan lagi, bila perlu belajar lagi agar ilmunya terus bertambah dan bisa diajarkan kepada anak didiknya," ujar Heriyanto saat memberikan sambutan, Selasa (26/11/2019).

Dirinya juga sangat bangga dengan adanya cetusan program Guru Mengaji. Dengan demikian maka kedepannya tidak akan ada lagi yang namanya buta Al-Qur'an di Kabupaten Berjuluk Bumi Begawi Jejama ini. Dimulai dari para tenaga pengajar dan nantinya diterapkan kepada anak didiknya. "Sesuai dengan tema pada peringatan HGN kali ini yakni 'Peran Strategis Guru Dalam Meningkatkan SDM Indonesia Unggul" jelasnya.

Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Tanggamus Hamid H. Lubis mengatakan, momentum peringatan HGN ini hendaknya menjadi motivasi bagi para guru yang ada diseluruh penjuru Kabupaten berlambangkan icon Lumba lumba ini, karena dari sanalah generasi bangsa yang memiliki jiwa yang siap dalam menghadapi gempuran era globalisasi saat ini. Seperti yang diketahui semakin tahun persaingan dunia kerja semakin ketat dan sulit, disinilah peran seorang guru sangat besar.

"Sentuhan para guru dalam membimbing anak didiknya untuk menjadi pribadi yang memiliki daya saing yang kuat menghadapi pertaruangan dunia kerja sangatlah penting. Demi kelangsungan pembangunan negara kearah yang lebih baik lagi. Hidup guru," ujar Mantan Kepala Dinas Pendidikan Tanggamus tersebut.(Rudi)

Selasa, November 19

Juara Kedua Soprema 2019 Diraih Mahasiswa Asal Pringsewu

Juara Kedua Soprema 2019 Diraih Mahasiswa Asal Pringsewu

Foto: Ani Laila Mahasiswa Universitas Lampung asal Pringsewu peroleh Juara Kedua Soprema 2019.

Kabupaten Pringsewu, www.lampungheadlines.com - Ani Lailia, warga Dusun Turisari, Pekon Waringinsari Timur, Kecamatan Adiluwih, Kabupaten Pringsewu, Provinsi Lampung, berhasil meraih juara kedua nasional Sociopreneur Muda Indonesia (SOPREMA) 2019 yang berlangsung 12-14 November 2019 di Universitas Gajah Mada, Yogyakarta,

Ani, mahasiswa Universitas Lampung jurusan Teknik Kimia kelahiran Pringsewu, 31 Januari 1997 yang membawa  IKM Keset Karakter ini berhasil meruntuhkan para pesaingnya yang berasal dari 29 provinsi. IKM Keset Karakter ini merupakan salah satu binaan Dinas Koperindag Kabupaten Pringsewu.

Kadis Koperindag Kabupaten Pringsewu Drs.Masykur, didampingi Kabid Industri Sulis mengatakan SOPREMA merupakan ajang kompetisi dan inkubasi sociopreneur yang dilaksanakan oleh YouSure Fisipol UGM Yogyakarta bekerja sama dengan Student Research and Creative Corner (SRCC) Fisipol UGM.

Ia juga mempunyai harapan keberhasilan salah satu binaannya tersebut dapat menginspirasi sekaligus memotivasi bagi yang lainnya. Sehingga bukan hanya keset karakter saja yang muncul dari Pringsewu di tingkat nasional, namun juga berbagai inovasi dan  kreativitas lainnya.

Pihaknya juga akan terus melakukan pembinaan-pembinaan ke seluruh wilayah Kabupaten Pringsewu, karena bukan tidak mungkin masih banyak  IKM atau Industri Kecil Menengah lainnya dari 131 pekon dan kelurahan di Kabupaten Pringsewu yang sebetulnya memiliki kualitas bagus dan layak diangkat ke level nasional. (Mr)
Bunda Paud Kabupaten Pringsewu Peroleh Apresiasi Tingkat Nasional 2019

Bunda Paud Kabupaten Pringsewu Peroleh Apresiasi Tingkat Nasional 2019

Foto: Bunda Paud Kabupaten Pringsewu Ny.Hj.Nurrohmah Sujadi foto bersama Hi. Sujadi dengan perolehan piagam apresiasi Bunda PAUD tingkat Nasional. 

Jakarta, www.lampungheadlines.com - Bunda PAUD Kabupaten Pringsewu Ny.Hj.Nurrohmah Sujadi memperoleh penghargaan berupa Apresiasi Bunda PAUD Tingkat Nasional Tahun 2019.

Penyerahan piagam penghargaan, tropi, souvernir serta penyematan pin emas Bunda PAUD dilakukan oleh istri Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Ny.Franka Franklin Makarim kepada Ny.Hj.Nurrohmah Sujadi di Balai Kartini Jakarta, Senin (18/11/19).

Acara ini juga dihadiri istri Wakil Presiden RI Ny.Wury Estu Handayani Ma'ruf Amin, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarim serta sejumlah pejabat Kemendikbud RI. Sementara dari Pemkab Pringsewu sendiri dihadiri oleh Bupati Pringsewu H.Sujadi dan Kadis Pendidikan dan Kebudayaan setempat Drs.H.Heri Iswahyudi, M.Ag.

Bunda PAUD Kabupaten Pringsewu Ny.Hj.Nurrohmah Sujadi yang juga istri Bupati Pringsewu ini merupakan salah satu dari para penerima Anugerah Bunda PAUD Tingkat Nasional Tahun 2019, yang terdiri dari 6 provinsi dan 23 kabupaten/kota.

Menurut data yang diterima Bagian Humas dan Protokol Setdakab Pringsewu dari pihak Kemendikbud RI,  bahwa Apresiasi Bunda PAUD ini adalah penghargaan berdasarkan kinerja Bunda PAUD, baik di tingkat provinsi, maupun kabupaten dan kota. Sedangkan kinerja Bunda PAUD ini sendiri merupakan hasil kerja secara kualitas dan kuantitas yang dicapai oleh seorang Bunda PAUD dalam melaksanakan peran dan program kerjanya sesuai dengan tanggung jawab yang diberikan kepadanya.

Dengan diberikannya apresiasi ini, diharapkan dapat memberikan motivasi kepada seluruh Bunda PAUD dan pelaku kebijakan di bidang PAUD untuk mengoptimalisasi Gerakan Nasional PAUD Berkualitas di masa mendatang. (Red)

Jumat, November 8

Pemkab Pringsewu Peringati Hari Wayang Nasional

Pemkab Pringsewu Peringati Hari Wayang Nasional

Foto: Bupati Pringsewu Hi. Sujadi tengah beri sambutan dikesempatan acara. 

Kabupaten Pringsewu, www.lampungheadlines.com - Peringatan Hari Wayang Nasional 2019 di Kabupaten Pringsewu Provinsi Lampung diwarnai dengan pergelaran Wayang Kulit Semalam Suntuk di halaman Pendopo Kabupaten Pringsewu, Kamis (7/11/19) malam.

Menampilkan dalang Ki Gondo Suharno, S.Sn. dari Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta, dengan lakon 'Pandawa Bangun Praja', acara ini dihadiri oleh Bupati Pringsewu H.Sujadi dan Wakil Bupati Dr.H.Fauzi, S.E., M.Kom., Akt., C.A., C.M.A. beserta jajaran Pemkab Pringsewu, Ketua DPRD Pringsewu Suherman, S.E. dan Wakil Ketua DPRD Rizky Raya, S.H., M.H., C.L.A. beserta sejumlah anggota DPRD Pringsewu, Ketua Persatuan Pedalangan Indonesia (PEPADI) Provinsi Lampung Prof.Dr.Ir.Sugeng P.Hariyanto, M.Si., Ketua PEPADI Kabupaten Pringsewu Johannes Boimin, Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Pringsewu Drs.H.Heri Iswahyudi, M.Ag., serta tokoh masyarakat setempat.

Bupati Pringsewu H.Sujadi dalam sambutannya mengucapkan selamat memperingati Hari Wayang Nasional 2019 kepada seluruh insan pedalangan dan para pecinta kesenian wayang di Kabupaten Pringsewu. "Kita patut berbangga karena kesenian wayang saat ini sudah diakui dunia sebagai warisan mahakarya dunia yang tak ternilai dalam seni bertutur asli Indonesia, dan semakin berkembang, termasuk di Pringsewu ini," kata Bupati.

Dikatakan Sujadi, Pringsewu terdiri dari banyak suku bangsa dan semuanya hidup rukun dan harmonis. Dengan begitu beragamnya suku dan budaya yang ada di Pringsewu ini, kata dia, tentunya sudah menjadi kewajiban bagi Pemkab Pringsewu untuk membangun dan membina seluruh seni dan budaya yang ada di Pringsewu, termasuk seni dan budaya masyarakat asli Lampung. "Karenanya, Pemkab Pringsewu telah membangun beberapa rumah adat, yakni rumah adat Lampung Pepadun di Margakaya, rumah adat Lampung Saibatin di Pardasuka, dan rumah adat Jawa di Wates," ungkapnya.

Bupati Pringsewu juga menyampaikan tentang proyek penterjemahan kitab suci Al-Qur'an ke dalam bahasa Lampung yang saat ini sedang dilaksanakan, sebagai salah satu upaya untuk melestarikan bahasa daerah.

Ketua PEPADI Provinsi Lampung Prof.Dr.Ir.Sugeng P.Hariyanto, M.Si. mengatakan kesenian Wayang Kulit merupakan sebuah tontonan sekaligus tuntunan, karena mengandung nilai-nilai kehidupan yang luhur, dimana dalam sebuah lakon selalu mengandung filsafat dan mengajarkan budi pekerti yang luhur. "Oleh karena itu, mari bersama-sama  kita lestarikan kesenian wayang sebagai aset budaya bangsa yang sangat berharga," ajaknya. (Red)

Kamis, November 7

RATUSAN ANAK SMPN 1 KOTAAGUNG IKUTI GIAT SEHARI BELAJAR DI LUAR KELAS

RATUSAN ANAK SMPN 1 KOTAAGUNG IKUTI GIAT SEHARI BELAJAR DI LUAR KELAS


Tanggamus, www.lampungheadlines.comRatusan Anak dari Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 1 Kotaagung berbaris di halaman sekolah setempat untuk mengikuti kegiatan yang di gelar oleh Dinas Pemberdayaan perempuan, Perlindungan Anak, dan Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana (PP, PA, DALDUK-KB) yang bekerjasama dengan Dinas Pendidikan Kabupaten Tanggamus.

Kegiatan yang digelar adalah untuk mencoba metode belajar di luar Ruang kelas, seperti memperkenalkan permainan tradisional di tengah gempuran banyaknya anak-anak yang lebih memilih bermain Handphone yang berbasis Android, untuk Tanggamus ini adalah pertama dilakukan, dan dalam rangka memperkenalkan kepada anak-anak tentang pembelajaran dengan metode baru agar selama proses belajar tidak mengalami kejenuhan serta untuk mengembangkan kreatifitas anak.

Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, dan Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana (PP, PA, Dalduk-KB) Edison mengatakan, kegiatan belajar sehari di luar kelas ini merupakan program dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak yang bertujuan untuk menumbuhkan komunikasi psikologis antara siswa dengan orang tua, siswa dengan guru dan sesama siswa itu sendiri.

“Karena didalam kegiatan ini, ada yang sangat menarik yakni peran orang tua dalam menyiapkan sarapan pagi untuk anak-anaknya, kita tahu selama ini kesannya dibiarkan saja, lalu terjalin komunikasi yang baik antara siswa dan guru, selain itu didalam kegiatan ini juga kita mencoba mengangkat permainan tradisional yang selama ini juga mulai tergerus,”kata Edison.

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Tanggamus, Aswien Dasmi berharap melalui kegiatan belajar sehari di luar kelas ini akan lebih memotivasi siswa dalam belajar, tidak hanya itu kegiatan ini juga dapat mengusir rasa penat serta jenuh dikarenakan siswa selama ini belajar didalam ruang kelas. Diharapkan kepada seluruh siswa bisa menyerap aspirasi, bisa melakukan proses pembelajaran, serta lebih meningkatkan lagi prestasi mereka dalam belajar, dan kegiatan ini dapat dilakukan satu kali dalam sebulan.

“Kita mencoba metode baru agar anak didik kita, dalam proses pembelajaran tidak mengalami kejenuhan, kedepan kegiatan serupa bisa dilaksanakan kembali, tentunya bekerjasama dengan Dinas PP, PA, Kabupaten Tanggamus,"ungkapnya (Rudi)

Senin, November 4

Gelar Seminar Pra Nikah, Dua Ortom Muhammadiyah Menginspirasi Banyak Generasi Milenial

Gelar Seminar Pra Nikah, Dua Ortom Muhammadiyah Menginspirasi Banyak Generasi Milenial

Foto: Beberapa Peserta berfoto bersama bertempat di Aula FKIP UMPRI Lampung. 

Kabupaten Pringsewu, www.lampungheadlines.com – Bertempat di Aula FKIP UMPRI Lampung, Dua Organisasi Otonomi (Ortom) Muhammadiyah level Ranting dan Komisariat Gelar Seminar Pra-Nikah 2019. Acara ini secara resmi dibuka oleh Ketua Pimpinan Cabang Aisyiah Pringsewu, Ibu Hj.  Samsiati, S.Pd., Minggu (3/11/2019).

Dalam sambutannya, Bunda Samsiati, S.Pd.,  mengajak kepada seluruh peserta agar dapat menyimak dengan sungguh-sungguh apa yang nanti disampaikan narasumber. Semua orang pasti ingin menikah dan sakinah, namun tidak sedikit kasus perceraian yang terjadi dalam rumah tangga. Maka seminar kali ini sangat penting dan diharapkan para peserta dapat antusias untuk mendiskusikan banyak hal sebagai bekal generasi Millenial.

Lebih lanjut Bunda Samsiati, S.Pd., menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada Panitia, "Ini merupakan kegiatan yang nyata dibutuhkan oleh generasi muda sekarang, kegiatan ini benar-benar menjawab kebutuhan generasi Millenial, untuk itu saya sangat berterima kasih kepada Adek-adek IMM komisariat FKIP dan PRA Pringsewu Timur yang telah berlelah-lelah menyelenggarakan kegiatan ini. Teruslah maju dan berkarya, karena Ranting itu penting, dan untuk ukuran ranting kegiatan ini sangat luar biasa, Semoga dapat diikuti oleh ranting- ranting yang lainnya, imbuh Bunda Samsiati.

Sementara itu, ketua panitia yang juga Kabid PK IMM FKIP, Immawati Silmi di sela-sela acara menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu terselenggaranya kegiatan ini, terutama kepada sponsorship yang telah mensupport secara langsung kegiatan ini,  "Permohonan maaf juga kami sampaikan kepada peserta apabila dalam penyiapan tempat dan mungkin banyak diluar sana yang kecewa karena kami tidak dapat memenuhi permintaan. Kami closed di 250 tiket, kami tidak berani menjual lebih dari itu karena berkaitan dengan banyak hal, terutama tempat dan kesiapan teknis-operasinal panitia. Semoga ke depan kami dapat lebih well prepared sehingga dapat lebih banyak mengakomodir peserta yang belum kebagian tiket pada kesempatan ini", kata Immawati.

Lain halnya dengan Ketua PK IMM FKIP UMPRI Imawan Fatah yang juga didampingi  Ketua PRA Pringsewu Timur, Iin Inawati, M.Pd., menyampaikan kegiatan seminar kali ini fokus pada dua hal, yakni bagaimana menyiapkan diri sebagai calon suami-istri agar dapat saling bersinergi layaknya kedua sayap merpati dan kesiapan-kesiapan dari segi kesehatan sebagai calon pengantin.

"Alhamdulillah kita bisa hadirkan pembicara yang sangat kompeten di bidangnya, Kanda Dr. Hardi Santosa, M.Pd., sebagai pakar psikologi remaja dan konseling pernikahan yang berasal dari UAD Yogyakarta, dan yang kedua Ibu Yusari Asih, S.St., M.Kes., yang merupakan akemisi dari Poltekkes Bandar Lampung sekaligus Praktisi Konselor laktasi", ungkap Fatah.

Ternyata kehadiran Dua narasumber ini mampu menyedot animo anak muda di Pringsewu dan luar Pringsewu. "Kami hanya publikasi lewat alam virtual dan dalam waktu satu Minggu Alhamdulillah target sudah terpenuhi bahkan masih banyak permintaan", beber Fatah.

"Setelah kami mengikuti seminar ini, ternyata memang sangat inspiratif dan rasanya lelah ini terobati. Waktu 4 jam tidak terasa dan rasanya kurang. Banyak testimoni positif juga  dari peserta seminar. Ini menjadi motivasi tersendiri bagi kami untuk menyiapkan kegiatan seperti ini lagi pada tahun-tahun mendatang", ujar Fatah.

Kegiatan ini juga dihadiri oleh Ketua PDM Pringsewu Drs. Attorriyadi, M.M., Ketua PC IMM Pringsewu Immawan Wayon, Ketua PC IMM domisioner Immawan Efi serta tokoh-tokoh  perempuan dari PRA Pringsewu Timur.

Ketua PDM Pringsewu Ator Riyadi  juga berkesempatan memberikan arahan kepada peserta agar menjadi generasi- generasi yang memperkokoh kehidupan berbangsa dan bernegara melalui keluarga yang hebat. Jika keluarga2 di Indonesia ini hebat, berorientasi pada penciptaan generasi nubuwah, maka Indonesia juga akan kuat dan hebat", tegas Ator Riyadi. (Mr)

Sabtu, November 2

Paskibraka Pringsewu Berprestasi Hingga ke Kancah Nasional

Paskibraka Pringsewu Berprestasi Hingga ke Kancah Nasional

Foto: Wakil Bupati Dr. Hi. Fauzi, S.E., M.Kom., Akt., C.A., C.M.A., tengah memberi arahan kepada 80 Anggota Paskibraka Merah Putih Kabupaten Pringsewu.

Kabupaten Pringsewu, www.lampungheadlines.com - Wakil Bupati Pringsewu Dr. Hi. Fauzi, S.E., M.Kom., Akt., C.A., C.M.A., memberikan arahan kepada 80 Anggota organisasi Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Merah Putih Kabupaten Pringsewu Tahun 2019.

Dalam arahannya, Fauzi berharap untuk Anggota Paskibraka maupun Purna Paskibraka Indonesia (PPI) harus bisa menjaga nama baik organisasi dan Kabupaten yang berjuluk Jejama Secancanan. Karena, Paskibraka asal Kabupaten Pringsewu beberapa tahun lalu sudah menorehkan prestasi di kancah Paskibraka Nasional.

“Almuni dari Organisasi PPI asal Pringsewu sudah banyak yang menjadi Perwira dan Bintara TNI-Polri, jadi jangan takut akan masa depan”,ucap Fauzi saat sambut family gathering di ballroom Tegal Mas island, Sabtu (02/11).

Selain itu juga Fauzi menambahkan, kehadiran 68 anggota PPI bisa memotivasi adik tingkat di Sekolahan masing-masing ditempat belajar agar terlibat aktif dalam latihan dan mengikuti selieksi paskibraka yang akan datang.

“Tentunya, teman-teman yang pernah menaikan dan menurunkan bendera duplikat merah putih di 17 Agustus lalu dengan sempurna”, ujar Fauzi.

Bukan hanya 68 anggota Paskibraka saja yang merasakan kebahagiaan, namun, pelatih yang selama ini mendidik, menggembleng dan membentuk karakter patriot. hal itu, menjadi satu kebanggaan tersendiri bagi mereka.

Menyaksikan 68 anak didik Paskibraka mengibarkan Bendera Merah Putih berkibar dengan sempurna. “Dalam detik-detik pengibaran itulah kita dibuat tegang, dan seluruh masyarakat menjadi bangga.

Atas nama pemerintah Kabupaten Pringsewu saya ucapkan, terimakasih yang tak terhingga kepada pelatih dan Purna Paskibraka Indonesia yang telah membawa harum nama Kabupaten Pringsewu di tingkat Nasional”,ungkapnya.

Sambung Fauzi ia juaga mengucapkan terimakasih kepada rekan-rekan perwakilan lembaba Pers, Persatuan Wartawan Indonesia (PWI), Asosiasi Wartawan Profesional Indonesia (AWPI), dan Komite Wartawan Reformasi Indonesia (KWRI) Kabupaten Pringsewu yang ikut hadir Dalam acara ini”tutupnya. (Red)

Kamis, Oktober 24

BKP PGRI TANGGAMUS GELAR DIKLAT BAGI RATUSAN GURU SD DAN SMP

BKP PGRI TANGGAMUS GELAR DIKLAT BAGI RATUSAN GURU SD DAN SMP


Tanggamus, www.lampungheadlines.comRatusan guru jenjang SD dan SMP mengikuti Diklat Smart Parenting di GSG Pekon Gisting Bawah, Kamis (24/10).Kegiatan ini merupakan Kerjasama antara Badan Khusus Perempuan PGRI Tanggamus dan Global Potensi. Kegiatan ini dibuka Staf Ahli Bupati Muhaimin Sastranegara. 

Ketua Badan Khusus Perempuan PGRI Tanggamus Umi Kulsum,M. Pd mengatakan, bahwa tujuan diklat sesuai tema yakni Peningkatan Komptensi Guru dalam mengintegrasikan potensi genetik siswa pada pembelajaran. 

"Tujuan dari diklat ini agar bagaimana guru mentransfer ilmu sesuai potensi genetik siswa terhadap pembelajaran,  dan dalam menyampaikan materi pembelajaran kemurid harus dengan cara menyenangkan. Jika guru sudah tahu potensi genetik siswa maka tugas selanjutnya adalah terus melakukan pembinaan sehingga tetap berprestasi, "ujar Umi Kulsum. 

Dilanjutkan Umi Kulsum bahwa inti dari Diklat ini adalah agar pembelajaran mudah diserap oleh siswa." Kegiatan ini diikuti 200 guru perempuan yang terdiri dari jenjang SD dan SMP. Pelaksanaannya selama tiga hari dengan narasumber Dr. Astriana Kibtiyab M. Si dan H. Munawar, M. Pd dari Malang, "kata dia.

Sementara Bupati Tanggamus Hj Dewi Handajani melalui Staf Ahli Bupati Muhaimin Sastranegara dalam sambutannya mengapresiasi kegiatan Diklat Smart Parenting yang diselesaikan oleh Badan Khusus Perempuan PGRI Kabupaten Tanggamus. Kegiatan ini menurut Muhaimin, turut serta membantu pemerintah dalam mempercepat peningkatan kualitas pendidikan, sekaligus peningkatan Kompetensi SDM Guru dalam 
mengintegrasikan potensi genetik siswa dan anak-anak Tanggamus secara optimal.

"Setiap anak terlahir unik, sejatinya tidak ada anak yang bodoh, karena setiap anak memiliki potensi bakat dan karakter masing-masing. Hanya saja, lingkungan dimana mereka dibesarkan akan mempengaruhi performa kecerdasannya kelak,"ujar Muhaimin saat membacakan sambutan tertulis bupati Tanggamus. 

Sementara, Direktur Global Potensi, Yeni Ernani CH,CHt, mengatakan bahwa setiap anak punya genetik bawaan lahir dan setiap anak pasti  berbeda. "Penting mengetahui genetik anak sehingga guru memperlakukan anak didik sesuai potensi atau bakat genetiknya, ini agar kemampuan anak dapat terksplore dengan maksimal," ujarnya.

Diklat Smart Parenting ini selain di hadiri oleh, Stap Ahli Bupati Muhaimin, ada juga Kepala Dinas Pendidikan Tanggamus Aswien Dasmi, Ketua PGRI Lampung Hi. Suharto, Ketua I PGRI Tanggamus Alfarizal Setiawansyah, Ketua Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Tanggamus Nur'aini Lubis. Pemateri dari yayasan global potensi Lampung Yeni Ernani, Psikolog Pendidikan Malang, Penulis Buku menjadi orang tua Dr. Asriana Kibtiyah. Ketua Badan khusus Perempuan PGRI Tanggamus Umi Kulsum. (Rudi)

Rabu, Oktober 16

TIM PENILAI LSS-UKS/M PROVINSI, KUNJUNGI SMAN 1 TALANGPADANG

TIM PENILAI LSS-UKS/M PROVINSI, KUNJUNGI SMAN 1 TALANGPADANG


Tanggamus, www.lampungheadlines.comTim Penilai Lomba Sekolah Sehat-Usaha Kesehatan Sekolah/Madrasah (LSS-UKS/M) tingkat Provinsi Lampung menyambangi Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 1 Talangpadang, Selasa (15/10).

Disela-sela seremonial juga dilakukan cuci tangan pakai sabun oleh Bupati Tanggamus Hj Dewi Handajani, Ketua TP PKK Hj Sri Nilawati  Wabup Hi. A. M Syafii, jajaran Forkopimda, tim penilai Provinsi dan jajaran kepala OPD dilingkungan Pemkab Tanggamus. 

Kedatangan rombongan yang dipimpin 
Karo Kesra Setdaprov Lampung Ratna Dewi ke SMAN 1 Talangpadang disambut Bupati Tanggamus Hj Dewi Handajani, Wabup Hi. AM. Syafii, Ketua TP PKK Hj Sri Nilawati dan Kepala SMAN 1 Talangpadang Sudirman. Turut hadir dalam kesempatan tersebut, Ketua DPRD Tanggamus Heri Agus Setiawan, Kepala Kejari Tanggamus David P Duarsa, Dandim 0424 Letkol Arh Anang Hasto Utomo, Ketua DWP Nuraini Lubis, Plt Kepala Diskes Taufik Hidayat, Kepala Disdik Aswien Dasmi dan jajaran kepala OPD lain. 

Ratna Dewi mengatakan tema  LSS-UKS/M tahun 2019 mengambil tema "Dengan LSS-UKS/M Kita Ciptakan Suasana Sekolah Sehat, Nyaman dan Berkarakter" sebagai upaya penting dalam rangka pembinaan dan mengevaluasi sejauh mana apa yang telah dilakukan sekolah khususnya didalam program usaha kesehatan sekolah/madrasah sehingga dapat terlaksana dengan sebaik-baiknya dan dampak positif bagi anak didik dalam rangka pengembangan kualitas sumber daya manusia seutuhnya. 

"Anak didik sebagai bagian dari kelompok masyarakat sekolah merupakan aset bangsa yang sangat berharga dan memiliki makna strategis bagi kemajuan dan kemakmuran bangsa yaitu anak sehat dan berkualitas, "ujar Ratna Dewi. 

Dilanjutkan Ratna Dewi bahwa asa beberapa sasaran usaha kesehatan sekolah/madrasah yang menjadi target program kedepan antara lain peningkatan UKS mulai dari standar menjadi optimal dan Paripurna. 

" Peningkatan sumber daya manusia baik peserta didik, orang tua murid, guru dan seluruh warga sekolah serta warga sekitar sekolah diharapkan seluruh anak didik siswa memperoleh jaminan kesehatan yang bekerjasama dengan pelayanan kesehatan terdekat, "ujarnya. 

Diakui Ratna, bahwa Tanggamus menjadi Kabupaten/kota kedelapan yang disambangi tim penilai." Ada beberapa indikator yang dinilai seperti di ruang UKS, Perpustakaan harus ada wastafel, letak kantin yang harus jauh dari tempat pembuangan sampah. Apa yang dinilai hari ini akan kami rapatkan dulu, barulah nanti ditentukan, jadi doakan saja yang terbaik, "ujarnya. 

Sementara Bupati Tanggamus Hj Dewi Handajani mengatakan bahwa untuk tahun ini ada empat sekolah yang mewakili Tanggamus dalan LSS-UKS/M yakni untuk jenjang TK diwakili TK Islam Terpadu Kotaagung, SD diwakili SDN 3 Datarajan, SMP diwakili SMPN 1 Pulaupanggung dan SMA diwakili SMAN 1 Talangpadang. "Pembinaan selama ini sudah optimal dengan melibatkan PKK dan juga OPD, harapan kami agar Tanggamus bisa menjadi yang terbaik sehingga mewakili Provinsi diajang nasional," harap bupati. (Ris/Rudi)

Selasa, Oktober 15

Terkesan Lamban, Inspektorat Kabupaten Pringsewu Tidak Miliki "Taring"

Terkesan Lamban, Inspektorat Kabupaten Pringsewu Tidak Miliki "Taring"

Foto: Irbanwil I di kantor Inspektorat dalam tanggapannya terkait pemberitaan yang beredar. 

Kabupaten Pringsewu, www.lampungheadlines.com  - Penggunaan Dana Desa (DD) yang bersumber dari APBN (Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah) yang digelontorkan oleh Kementrian Desa, di Kabupaten Pringsewu masih rentan terjadi dugaan korupsi oleh oknum Kepala Pekon berdasarkan data hasil investigasi. Masih banyak desa yang diduga kuat tersandung masalah dalam Pengelolaannya

Disinilah Inspektorat Kabupaten yang berfungsi untuk mengawasi kinerja pemerintah, pada kegiatan pembangunan, kegiatan kepegawaian, dan pelayanan pada masyarakat. Agar tercipta pemerintahan yang baik (Good Governance), dan bersih di daerah.

Namun fakta dengan ditemukan banyaknya pertanggung jawaban fiktif serta tidak sesuainya usulan dan realisasi fisik mengindikasikan dugaan terjadinya penyimpangan dan kesimpang siuran dalam mengelola uang Negara tersebut, menjadi begitu banyak pertanyaan dari masyarakat akan peran Inspektorat Kabupaten.

Hakekat pengawasan adalah mencegah sedini mungkin terjadinya penyimpangan, pemborosan, penyelewengan, hambatan, kesalahan, kegagalan dalam pencapaian tujuan dan pelaksanaan tugas-tugas organisasi.

Namun berdasarkan pantauan dan investigasi awak media, masih banyak  penyalahgunaan Dana Desa di salah gunakan oleh oknum-oknum Kepala Pekon yang sengaja memperkaya diri dan mengorbankan hak masyarakat, dan yang terjadi hingga sekarang diduga masih banyak Desa/Pekon berlomba melakukan Penggelembungan Anggaran (mark-up), bahkan ada dugaan pekerjaan fiktif yang menggunakan dana desa seperti Pekon Gumuk Mas dan Pekon Pamenang Kecamatan Pagelaran Kabupaten Pringsewu.

Menyikapi hal tersebut, Inspektorat Kabupaten Pringsewu selaku Auditor Pemda yang digadang-gadang mampu mengantisipasinya namun seakan tidak punya “Taring” dalam  pengawasan dan pembinaan, terkait kurangnya kualitas mutu bangunan proyek Talud dan juga Drainase di Pekon Gumuk Mas serta Revitalisasi Embung di Pekon Pamenang yang diduga fiktif dan ramai diberitakan dibeberapa media.

Hingga kini pihak Inspektorat belum atau tidak menurunkan tim guna menindaklanjuti hal tersebut yang semestinya memiliki wewenang daripada tugas dan fungsinya sebagai Pengawas dan Pembinaan.

Dwirman, S.H., selaku Kepala Inspektur Pembantu Wilayah (Irbanwil) I di ruang kerjanya di Kantor Inspektorat Kabupaten Pringsewu, saat dikonfirmasi media ini mengaku belum menerima Surat Perintah Tugas (SPT) guna menindaklanjuti, ketidakberesan pekerjaan fisik seperti yang diberitakan sejumlah media online dan cetak.

"Kita sampai sekarang belum diperintahkan dan mendapat SPT dari pimpinan. Untuk itu, kita belum bisa turun kesana", ungkap Dwirman, S.H., Senin (14/10).

menurut Dwirman, pihaknya tidak bisa serta merta turun ke lapangan, melakukan klarifikasi sebelum ada perintah dari pimpinan.

"Kita disini hanya bawahan yang memang memiliki tugas guna melakukan pembinaan dan pengawasan. Tapi, bila belum ada SPT guna menindaklanjuti, kita tidak bisa berbuat apa-apa", keluh Irbanwil I Dwirman, S.H.. (Red)

Kamis, Oktober 10

Pemkab Pringsewu Gelar Wisuda Akbar Tahfidzul Qur'an

Pemkab Pringsewu Gelar Wisuda Akbar Tahfidzul Qur'an

Foto: Bupati Hi. Sujadi Saddad, M.Pd.I., dalam sambutannya di Pendopo Kabupaten Pringsewu. 

Kabupaten Pringsewu, www.lampungheadlines.com - Sebanyak 1.468 santri mengikuti Wisuda Akbar Tahfidzul Qur'an. Mereka terdiri dari 1 juz (1.310 santri), 10 juz (88 santri), 20 juz (30 santri), dan 30 juz (39 santri). Para santri ini diwisuda oleh Bupati Pringsewu K.H. Sujadi yang juga seorang hafidz di Pendopo Kabupaten Pringsewu, Kamis (10/10/19) pada saat pembukaan Santri Expo 2019.

Kegiatan yang juga dihadiri para pejabat pemerintah daerah, DPRD, Kementerian Agama, Ketua MUI Kabupaten Pringsewu, Ketua PC NU, para pimpinan dan pengasuh pondok pesantren tersebut, merupakan bagian dari rangkaian peringatan Hari Santri Nasional (HSN) 2019 Kabupaten Pringsewu.

Kegiatan lainnya dalam rangka HSN adalah Festival Hadrah dan Rebana, Festival Mewarnai, Solo Song Religi, Food dan Product Bazaar, Gowez Santri Nusantara, Ziarah ke Makam tokoh pejuang ulama KH.Ghalib, Pringsewu Bershalawat, dan berbagai kegiatan lainnya.

Bupati Pringsewu K.H. Sujadi dalam sambutannya saat membuka kegiatan tersebut sangat mendukung diselenggarakannya wisuda Akbar Tahfidzul Qur'an ini. "Tahun ini diikuti 1.468 santri yang diwisuda. Kalau bisa, tahun depan atau mungkin tahun 2021 nanti, para ASN Pemerintah Kabupaten Pringsewu juga bisa diwisuda pula di tempat ini sebagai seorang ASN Hafidz atau Hafidzah. Al Qur'an adalah firman Allah SWT yang bisa dibaca dan sekaligus dihafal," ujar Bupati.

Bupati Pringsewu juga mengatakan kegiatan tersebut sangat bermanfaat, diantaranya dapat mempersatukan metode penghafalan Al Qur'an, kemudian sebagai penguatan, juga dapat memperjelas sanadnya. "Saya mengharapkan pada tahun 2020 mendatang, para santri sebelum diwisuda juga harus memberikan sanadnya," kata Bupati.

Selain itu, Bupati Pringsewu juga menyatakan bahwa Masjid Darussalam di komplek perkantoran Pemkab Pringsewu mulai 22 Oktober nanti hingga seterusnya akan menjadi pusat kegiatan Sema'an Al Qur'an. Selain itu, Pemkab Pringsewu saat ini sedang mengerjakan proyek penerjemahan Al Qur'an kedalam Bahasa Lampung, yang akan dilaunching pada saat pembukaan MTQ Provinsi Lampung ke-48 tahun 2020 di Kabupaten Pringsewu.

Terkait Santri Expo yang untuk kali ke-2 diselenggarakan di Kabupaten Pringsewu ini, KH.Sujadi berharap kegiatan tersebut dapat meningkatkan jiwa entrepreneur para santri sehingga bisa menjadi mandiri dan memberdayakan perekonomian masyarakat. "Semoga melalui kegiatan Santri Expo ini dapat memunculkan ekonom-ekonom santri, khususnya di Kabupaten Pringsewu," harap Bupati Pringsewu. (Mr)

Selasa, Oktober 1

Sejumlah Lembaga Pendidikan di Pringsewu Terima Dana Hibah Dari Pemkab

Sejumlah Lembaga Pendidikan di Pringsewu Terima Dana Hibah Dari Pemkab

Foto: Wabup Pringsewu Dr.H.Fauzi, S.E., M.Kom., Akt., C.A., C.M.A., serah terima secara simbolis dana hibah Pemkab Pringsewu. 

Kabupaten Pringsewu, www.lampungheadlines.com - Sebagai wujud kepedulian terhadap kemajuan dunia pendidikan di daerahnya, Pemerintah Kabupaten Pringsewu menghibahkan bantuan dana hingga IDR 1O5,OOO,OOO.OO kepada sejumlah lembaga pendidikan.

Bantuan tersebut diserahkan oleh Wabup Pringsewu Dr.H.Fauzi, S.E., M.Kom., Akt., C.A., C.M.A. kepada perwakilan masing-masing penerima di kantor pemkab setempat, Senin (3O/9/19).

Penerima bantuan tersebut diantaranya MTs Ma'arif Keputran (10 juta), MTs Khidmatul Ummah Podomoro (10 juta), PAUD Mandiri Tg. Rusia Timur (10 juta), serta panitia pelaksana Pringsewu Bersholawat (75 juta).

Fauzi berharap bantuan hibah tersebut dapat dimanfaatkan semaksimal mungkin dan dipergunakan sebagaimana mestinya, serta meminta penggunaannya nanti dapat dipertanggungjawabkan sesuai aturan yang ada. (Mr)

Senin, September 9

SMAN 1 KOTAAGUNG KEDATANGAN TAMU ISTIMEWA

SMAN 1 KOTAAGUNG KEDATANGAN TAMU ISTIMEWA


Tanggamus, www.lampungheadlines.comSekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 1 Kotaagung, Senin pagi (9/9) kedatangan tamu istimewa yakni Wakil Asisiten Operasi (Waasops) Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Brigjend TNI Rifki. 

Rifki tiba di SMAN 1 Kotaagung Jln. Bhayangkara  No. 77 Kelurahan Kuripan Kecamatan Kota Agung pukul 07.05 WIB, ia disambut Kepala  SMAN 1 Kotaagung Ruslan beserta jajaran. Turut hadir mendampingi Rifki, Dandim 0424 Letkol Arh Anang Hasto Utomo, Kasdim 0424 Mayor Inf Suhada Erwin, Danramil Kotaagung Kapten Inf Julian Abri dan Kapolsek Kotaagung AKP Muji Harjono. 

Kedatangan jenderal bintang satu itu di SMAN 1 Kotaagung seolah menjadi nostalgia sebab, Rifki adalah Alumnus SMAN 1 Kotaagung. Dalam kesempatan tersebut Waasop Kasad menjadi Inspektur Upacara  Bendera di halaman SMAN 1 Kota Agung, dalam arahannya kepada siswa-siswi SMAN 1 kota Agung ia menyampaikan bahwa tujuannya datang hanya ingin melihat kembali  SMAN 1 Kota Agung didirikan pada tahun 1973. "Saya merupakan alumi lulusan tahun 1985 jadi sudah 37 tahun yang lewat saya lulus dari SMAN 1 kota Agung dan saya mengambil jurusan IPA 2," kenangnya. 

Dihadapan ratusan pelajar SMAN 1, Rifki berpesan kepada siswa untuk menutuntut ilmu dengan baik sehingga bisa sampai  mencapai prestasi. 

"Dan apabila ada nilai yang pas- pasan jangan rendah diri,dalam nilai yang pas pasan tersebut harus ada nilai plus yaitu nilai kejuangan, karena dengan nilai kejuangan yang tertanam dalam diri kita akan menjadi modal utama dalam membentuk mental kita  kejenjang berikutnya, pastikan semangat nilai kejuangan tertanam dalam diri kita, "kata Rifki.

Ia juga mengucapkan terima kasih atas kesempatan yang diberikan untuk berkunjung ke SMAN 1 Kotaagung yang menurutnya merupakan tempat luar biasa ini.

" Saya hanya ingin berpesan kepada semua siswa, walaupun kita tidak diberi suatu kelebihan dalam hal ini nilai yang tinggi tapi selama kalian menjadi siswa haruslah menuntut ilmu sebaik mungkin apabila di antara adik-adik ini yang menjadi siswa terbaik nilainya bagus kemudian berprestasi itu biasa untuk melanjutkan kehidupan selanjutnya tapi ini diantara kita ada juga yang nilainya pas-pasan bagi adik-adik jangan merendah diri jadi bagi kalian yang kelas 1 kelas 2 kelas 3 harus tinggi sikap pantang menyerahnya, "pesan Rifki. 

Sementara, Kepala SMAN 1 Kotaagung, Ruslan mengaku senang atas kedatangan perwira TNI yang merupakan alumnus SMAN 1 Kotaagung tersebut. 

" Ya, alhamdulilah saya sangat senang atas kunjungan alumni SMAN 1 Kotaagung yang telah memberikan motivasi dan semangat pada keluarga besar SMAN 1 Kotaagung dan jadi suatu kebanggaan bagi kami, sebab alumninya sudah sukses menjadi salah satu Pati TNI, "ujar Ruslan. (Ris/Rudi)

Rabu, Agustus 28

Tingkatkan Kepedulian Terhadap Seni, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Adakan Festival Kuda Lumping

Tingkatkan Kepedulian Terhadap Seni, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Adakan Festival Kuda Lumping

Foto: Salah satu tim peserta Seni Tari Kuda Lumping.

Kabupaten Pringsewu, www.lampungheadlines.com - Sebanyak 30 grup kesenian Kuda lumping di Kabupaten Pringsewu mengikuti Festival Kuda Lumping se-Kabupaten Pringsewu tahun 2019 di Pekon Ambarawa Barat, Kecamatan Ambarawa, Kabupaten Pringsewu, Rabu (28/8/2019).

Festival di hadiri oleh Para kepala OPD Pemerintah Kabupaten pringsewu, staf pendidikan, camat ambarawa, tokoh masyarakat, toko adat,dan tokoh pemuda.

Ketua Panitia YS. Syafri dalam sambutannya mengatakan festival kuda lumping dilakukan selama 2 hari dari mulai tanggal 28-29 Agustus 2019, kegiatan ini rutin yang tiap tahun nya di adakan oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Pringsewu.

“Festival Kuda Lumping yang sudah terdaftar kurang lebih 30 grup dengan dua kategori yakni Pegon dan Banyumas. Pemenang lomba akan mendapatkan tropi dan uang pembinaan dari pemerintah daerah kabupaten Pringsewu,” kata Syafri.

Sementara sekretaris Dinas Pendidikan Rustian yang mewakili Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Hi. Heri Iswayudi mengatakan kepada awak media melalui festival Kuda Lumping ini, selain sebagai upaya untuk melestarikan budaya daerah yang merupakan salah satu khazanah kekayaan bangsa, diharapkan dapat lebih meningkat kepedulian masyarakat Pringsewu terhadap kesenian tradisional, khususnya Seni Kuda Luping sebagai salah satu warisan budaya leluhur. (Mr)

Minggu, Agustus 25

KKN BERAKHIR, MAHASISWA STKIP PRINGSEWU LAMPUNG GELAR PAGELARAN SENI BUDAYA

KKN BERAKHIR, MAHASISWA STKIP PRINGSEWU LAMPUNG GELAR PAGELARAN SENI BUDAYA


Tanggamus, www.lampungheadlines.comMahasiswa dari Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) Muhamadiyah Pringsewu Lampung, menggelar pagelaran seni budaya Tahun 2019, Kegiatan yang dilaksanakan di Gedung Serbaguna (GSG) Gisting Bawah Kecamatan Gisting Kabupaten Tanggamus. 24/08/19.

Ide dengan menampilkan kesenian dari setiap Pekon di kecamatan Gisting ini atas Gagasan dari 48 Mahasiswa STKIP Pringsewu Lampung setelah mereka menyelesaikan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Kecamatan Gisting Kabupaten Tanggamus.

Sembilan pekon Dari Kecamatan Gisting menampilkan keseniannya, seperti Seni Tari, Teater, Tari Kolosal, serta tari modern, Beat Box, serta Seni bela diri dari Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT).

Kegiatan yang dibuka oleh Camat Gisting Purwanti, serta dihadiri oleh Perwakilan Dari STKIP Pringsewu Lampung Eka Noviana, S.I. Pus. Kepala SPLP Gisting Mat Rizal, Tokoh Adat, Tokoh Masyarakat serta ratusan masyarakat yang di dominasi anak-anak muda dari Kecamatan Gisting.

Ketua Panitia Pagelaran Musik Fauzi Fatah menyampaikan bahwa, dirinya mewakili mahasiswa STKIP Pringsewu Lampung yang telah menyelesaikan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Kecamatan Gisting mengucapkan terima kasih yang tak terhingga serta memberikan Suatu bentuk apresiasi dalam mengangkat kultur seni dan budaya yang ada dikecamatan gisting, serta mengajak semua pekon kedepan untuk bisa mengeksplore kesenian masing-masing pekon untuk turut ditampilkan.

" Ini adalah Acara penutup dari kami, karena telah menyelesaikan KKN di Kecamatan Gisting, semoga kehadiran kami selama disini tidak memberatkan masyarakat, dan terima kasih juga kepada camat yang sudah mengizinkan kami untuk berbaur dengan masyarakat, kami Sangat berkesan KKN di Gisting karena Penduduk yang ramah dan terbuka dengan kehadiran kami,"ucapnya.

Hal senada disampaikan perwakilan kampus dari Civitas Akademika STKIP Pringsewu Lampung Eka Noviana, S.I. Pus, mengucapkan ribuan terimakasih atas bimbingan serta telah menerima ke 48 Mahasiswa yang melaksanakan kuliah kerja nyata (KKN) di Kecamatan Gisting. Dan kegiatan pagelaran seni ini adalah puncak dari berakhirnya KKN para mahasiswa selama 40 hari.

" Terimakasih atas bimbingan dan diterimanya mahasiswa kami. Setiap daerah mempunyai kultur adat yang berbeda, maka dari itu saya mewakili para mahasiswa sekaligus untuk berpamitan dan Mohon maaf kepada semua pihak terutama masyarakat, selama 40 hari mahasiswa melaksanakan KKN ada hal yang kurang baik, sengaja maupun yang tidak sengaja,"Jelasnya.

Sementara itu Camat Gisting Purwanti dalam sambutannya, mengucapkan banyak terimaksih kepada para mahasiswa KKN dari STKIP Pringsewu yang telah melaksanakan tugasnya dengan baik serta mengapresiasi karena dengan adanya para mahasiswa ini yang telah turut andil untuk menggali setiap potensi yang ada di Kecamatan Gisting ini khususnya seni dan budaya.

" Mudah-mudahan Kedepan kerjasama kita lebih baik lagi dan kecamatan Gisting semoga terpilih kembali sebagai lokus untuk KKN. Terciptanya Pagelaran seni malam ini adalah berkat kolaborasi para mahasiswa yang telah menggali potensi seni yang berada di Gisting, Dengan melakukan pembinaan serta bimbingan bagi masyarakat, Saya berpesan kepada kalian, bawalah hal yang positif dari Gisting. Tolong ceritakan Gisting kepada masyarakat luas diluar sana bahwa Kecamatan Gisting itu sangat luar biasa,"pungkasnya. (Rudi)

Kamis, Agustus 15

Disdik Lakukan Kegiatan Penguatan Implemetasi K13 Dan Pembentukan Ketua MGMP

Disdik Lakukan Kegiatan Penguatan Implemetasi K13 Dan Pembentukan Ketua MGMP


Mesuji, www.lampungheadlines.com - Dinas Pendidikan Kabupaten mesuji melakukan Penguatan inplementasi Kurikulum 2013 dan pembentukan ketua MGMP (Musyawarah Guru Mata Pelajaran) Tingkat SMP, Sekabupaten Mesuji di SMPN 1 Simpang Pematang, Kamis (15/08).

 Dimana acara tersebut diikuti oleh 200 peserta Kepala sekolah, Waka kurikulim yang membidangi.

Narasumber yang mengisi materi K13 Maryo Pribadi, Dedi Arbain, Donot, Ketut untung Wicana yang telah lulus menjadi narasumber tingkat nasional danPengawas Kukuh triono.

"Kegiatan ini dilakukan untuk meningkatkan kembali kompentsi guru dari Kurikulum 13. Serta menghidupkan kembali kegiatan MGMP di tingkat SMP, dan pemateri mengulas lagi materi yang telah di pelajari oleh mereka agar guru guru lebih mudah menerapkan Kurikulum 2013," jelas Fittrya sari S.Si kepala Bidang PMPTK (Peningkatan Mutu Pendidik dan Tenaga Kependidikan)

Fittrya berharap dengan di mulai kembali MGMP meningkatkan pembelajaran ke peserta didik kemudian pengembangan Kuriklum yang terkait dengan mata pelajaran.

"Kedepannya dengan teknologi semakin maju kita membekali siswa siswi dengan ilmu yang sesuai dengan kemajuan jaman. Artinya kita bisa memanfaatkan teknologi informatika dalam memberikan materi pembelajaran," jelasnya

Dedi Arbain Kepala Sekolah SMPN 6 Mesuji Narasumber yang mengisi acara juga menyampaikan bahwa dengan kegiatan ini mudah mudahan bisa mempermudah guru untuk menyampaikan materi K13ke peserta didik.

"Tadi kita mengulas kembali dari Materi intinya yaitu Revisi K13 serta Dokumen 1 & 2, serta untuk pengembangan siswa baik itu pengembanga minat dan bakat demi menghadapi kemajuan teknologi," singkatnya. (Budi. S) 

Senin, Juli 8

Kunjungan Audiensi Jajaran Universitas Terbuka Ke Pemkab Pringsewu

Kunjungan Audiensi Jajaran Universitas Terbuka Ke Pemkab Pringsewu

Foto: Wabup Pringsewu Dr.H.Fauzi, S.E., M.Kom., Akt., C.A., C.M.A., sambut kunjungan audiensi jajaran Universitas Terbuka (UT) 

Pringsewu, www.lampungheadlines.com - Wakil Bupati Pringsewu Dr.H.Fauzi, S.E., M.Kom., Akt., C.A., C.M.A. menerima kunjungan audiensi jajaran Universitas Terbuka (UT). Mereka terdiri dari Kepala UPBJJ UT Bandar Lampung Sri Ismulyaty, Kepala Prodi Akuntansi Keuangan Publik UT Noorina Hartati, Kepala Prodi Akuntansi UT Rini Dwiyani,  Manajer BBLBA UT Lampung Agus Iskandar, dan Dosen UT Jakarta Yosi, diterima di ruang kerja Wabup Pringsewu, Senin (08/07).

Kepala UPBJJ UT Bandar Lampung Sri Ismulyaty dalam kesempatan tersebut menjelaskan tujuan beraudiensi tersebut adalah dalam rangka menjajaki kemungkinan kerjasama antara Universitas Terbuka dengan Pemerintah Kabupaten Pringsewu, terutama dalam mencetak sarjana maupun Pascasarjana di Kabupaten Pringsewu melalui sejumlah program yang ditawarkan oleh Universitas Terbuka.

Diungkapkannya, Universitas Terbuka adalah perguruan tinggi negeri yang menyelenggarakan pendidikan melalui sistem terbuka dan jarak jauh. "UT sendiri berdiri pada tahun 1981 dan menjadi perguruan tinggi negeri yang ke-45, berdasarkan Surat Keputusan Presiden RI No.41 Tahun 1984," ungkapnya.

Istilah terbuka dalam sistem pendidikan UT, kata Sri, mengandung makna bahwa setiap orang dapat menjadi mahasiswanya tanpa pembatasan usia, tahun kelulusan ijazah SLTA, masa belajar, waktu registrasi dan frekuensi mengikuti ujian. Sedangkan jarak jauh mengandung pengertian adanya jarak antara mahasiswa dengan dosen, dimana jarak ini dijembatani dengan media yang khusus dikembangkan untuk belajar jarak jauh. "Di Kabupaten Pringsewu sendiri saat ini tercatat ada sekitar 1.000 mahasiswa UT, sedangkan yang aktif ada sekitar 800 mahasiswa," katanya.

Wakil Bupati Pringsewu Dr.H.Fauzi, S.E., M.Kom., Akt., C.A., C.M.A. mengatakan pihaknya menyambut baik apa yang disampaikan oleh pihak UT, serta siap bekerjasama dalam rangka menciptakan sarjana-sarjana baru di Kabupaten Pringsewu melalui program UT. Sekaligus mempromosikan dan mensosialisasikannya kepada masyarakat, melalui fasilitas yang ada.

Seusai beraudiensi, dilanjutkan dengan prosesi tukar menukar cinderamata antara Wabup Pringsewu dengan pihak Universitas Terbuka, Universitas Terbuka juga diberikan kesempatan melakukan siaran khusus dalan rangka sosialisasi di Lembaga Penyiaran Publik Lokal - Radio Siaran Pemerintah Daerah Kabupaten Pringsewu (Radio Rapemda Pringsewu 107.2 FM).

Selanjutnya, didampingi Wakil Bupati Pringsewu, Kabag Humas dan Protokol H.Ibnu Harjiyanto dan Kabid Pariwisata Kabupaten Pringsewu Sigit Budiarto, jajaran Universitas Terbuka baik dari Pusat maupun UPBJJ UT Bandar Lampung berkesempatan mengunjungi obyek wisata yang ada di Kabupaten Pringsewu, diantaranya adalah Taman Wisata Talang Indah, Pajaresuk, Kabupaten Pringsewu. (mr) 

Selasa, Juni 25

Ketua LPA Pringsewu Angkat Bicara Soal Meningkatnya Kasus Pelecehan Seksual

Ketua LPA Pringsewu Angkat Bicara Soal Meningkatnya Kasus Pelecehan Seksual

Foto: Ketua LPA Kabupaten Pringsewu Dr. Hi. Fauzi, S.E., M.Kom., Akt., C.A., C.M.A., (kanan_red) bersama Dr. Seto Mulyadi, S.Psi., M.Si., selaku Ketua LPAI.

Pringsewu, www.lampungheadlines.com - Meningkatnya kasus pelecehan seksual terhadap anak dibawah umur baru-baru ini di Kabupaten Pringsewu mendapat tanggapan ketua Lembaga Perlindungan Anak (LPA) Pringsewu, Jum'at (21/06).

Dr. Hi. Fauzi, S.E., M.Kom., Akt., C.A., C.M.A., ketua LPA sekaligus Wakil Bupati Pringsewu mengungkapkan banyaknya kasus pelecehan terhadap anak dibawah umur yang terungkap di Kabupaten Pringsewu ini menjadi suatu bukti bahwa masyarakat Pringsewu, orang tua yang anaknya menjadi korban tersebut sudah berani untuk mengungkap.

"Kita salut kepada korban atau orang tua dari korban yang sudah berani menceritakan atau melaporkan akan terjadinya kasus pelecehan yang menimpanya" kata Fauzi.

Masih menurut Fauzi sejauh ini Pemkab Pringsewu sudah melakukan sosialisasi bersama dengan lembaga-lembaga terkait tentang UU Perlindungan Anak di Kabupaten Pringsewu, "minimal kita mengajak kepada anak-anak kita untuk berani menceritakan apa yang terjadi kepadanya" harapnya.

Selain itu Fauzi juga mengajak kepada seluruh masyarakat Pringsewu terutama kepada orang tua untuk lebih hati-hati dalam menjaga dan mengawasi anak, "karena anak kita sebagai aset bangsa", pesannya. (mr) 

Kamis, Mei 2

PEMKAB KABUPATEN TANGGAMUS MoU DENGAN UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA

PEMKAB KABUPATEN TANGGAMUS MoU DENGAN UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA




Tanggamus, www.lampungheadlines.com - Penandatanganan perjanjian kerjasama Memorandum Of Understanding (MoU) dengan Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Kalijaga Yogyakarta, dalam bidang Pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat, kegiatan yang dilaksanakan di ruang Rapat Utama Bupati Tanggamus, Kamis (02/05).

Perwakilan dari Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta ini dipimpin oleh, Wakil Rektor Bidang Mahasiswa dan kerjasama Dr.H. Waryono, M.Ag, Kepala Pusat penelitian dan penerbitan Muhrisun, MSw,.Ph. D, Kasubag TU LPMM Gunadi,SH,. Serta diterima langsung oleh Bupati Tanggamus yang diwakili Wakil Bupati Tanggamus Hi.Am Syafii, S.Ag, Asisten I Fx Karjiyono, Kepala Bappelitbang Hi. Hendra Wijaya Mega beserta jajaran, Kepala Dinas PUPR Riswanda Djunaidi, Adi Nugroho Kabid BPBD, serta perwakilan dinas Kesehatan.

Wakil Rektor Bidang Mahasiswa dan kerjasama Dr.H. Waryono, M.Ag, mengatakan bahwa, Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga akan mengembangkan Kuliah Kerja Nyata (KKN) terkait dengan bencana dan memetakan daerah-daerah mana saja yang terkena bencana dan tanggamus mempunyai itu, KKN Tanggap bencana sekaligus pendidikan bagaimana menghadapi bencana, setelah bencana dan sebagainya, selain KKN itu UIN Sunan Kalijaga juga mengembangkan desa wisata, dan dirinya terpesona dengan potensi yang cukup besar di Kabupaten Tanggamus yang meliputi pegunungan dan laut yang indah, juga penelitian antropologi dan sosialogi yang saat ini tengah berjalan, selain itu ada pengembangan wisata syariah, serta UIN juga mempunyai Lembaga penjaminan halal (LPM).

" Yang pertama saya sangat bangga, karena ada Alumni UIN yang diterima oleh masyarakat sebagai wakil bupati Tanggamus, ini menjadi kebanggaan Kampus, kami sebenarnya tidak diajarkan tentang pemerintahan namun dengan berjalannya proses yang berdinamika, dan menjalankan Tri Dharma Perguruan tinggi, menurut saya ada beberapa potensi yang bisa dikembangkan bersama dengan kami,
Saya melihat kabupaten tanggamus sangat potensial serta masuk dalam program-program yang saat ini sudah berjalan di UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, dalam waktu dekat ini kami akan menerjunkan mahasiswa KKN Ke Tanggamus pada bulan Juli-Agustus mendatang, pertama Pantai Kiluan di Kecamatan kelumbayan,"Jelasnya.

Dalam sambutannya mewakili Bupati Tanggamus, wakil Bupati Tanggamus Hi. AM. Syafii menyaamankan bahwa, mengapresiasi penghargaan yang setinggi-setingginya kepada Pihak Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta yang telah melakukan kerjasama dengan Pemkab Tanggamus. Ini merupakan bentuk dukungan dari Perguruan tinggi demi terlaksananya misi Kabupaten Tanggamus. yaitu Meningkatkan tata kelola pemerintahan yang efektif, mewujudkan sumber daya manusia yang sehat, cerdas, unggul dan berdaya saing. meningkatkan Kehidupan Beragama. Meningkatkan dan Mengembangkan Potensi Daerah, Meningkatkan Perekonomian dan Kesejahteraan Masyarakat serta Pendapatan Daerah, dan Meningkatkan Pemanfaatan Teknologi dan Informatika. Penandatanganan Perjanjian Kerjasama (MoU) didasari atas suatu tujuan yaitu untuk menanamkan kesadaran dan meningkatkan rasa kepedulian masyarakat terhadap pentingnya kebersamaan dalam pembangunan, |ingkungan yang sehat, bersih dan indah. 
" Masyarakat yang berbasiskan masjid sebagai pusat kegiatan dan pertumbuhan, ruang lingkup Kesepakatan Bersama ini meliputi kerjasama penyelenggaraan kegiatan dalam bidang penelitian, pemberdayaan sumber daya daerah Kabupaten Tanggamus dan kegiatan pengabdian pada masyarakat khususnya Program Wilayah Mitra Kerja, Program Kuliah Kerja Nyata (KKN), Program Pendidikan, Beasiswa dan Pelatihan Sosial Keagamaan, Program tanggap Bencana dan Pengelolaan Lingkungan Kabupaten yang sehat. bersih dan indah,"ujar Wabup.

Lanjutnya, Dengan adanya kerjasama ini maka nanti pihak UIN Sunan Kalijaga dapat melaksanakan program Kuliah Kerja Nyata (KKN) di wilayah Kabupaten Tanggamus. Adapun harapan dalam pelaksanaan KKN nanti pihak UN dapat melaksanakan Fokus kegiatan yang dapat memberi banyak manfaat bagi perekonomian dan kesejahteraan masyarakat Tanggamus. diantaranya yaitu, Pemberdayaan Sosial Keagamaan, Pemberdayaan TPQ/TPA/PAUD, Pendidikan dan Pelatihan Keterampilan Usaha Ekonomis Produktif, BImbingan Belajar Bagi siswa SD. SMP, dan SMA; 5. Pengembangan Masjid Mandiri, Tanggap Bencana berbasis masjid, Pengo|ahan limbah/sampah rumah tangga, peningkatan kualitas air sumur warga, sosialisasi dan Pembuatan sumur peresapan air hujan/sumur biopori, Pengolahan limbah kotoran ternak, pengelolaan budidaya Ikan air tawar/unggas/ternak sebagai sumber pendapatan keluarga, Tamanisasi lingkungan masjid, budidaya Tanaman Obat Herbal/Apotik Hidup, Pemberdayaan ekonomi syari'ah dan sebagainya.

" Dalam kerjasama ini Pemerintah Kabupaten Tanggamus akan melakukan Pemberian Beasiswa kepada Putra Daerah Tanggamus yang kuliah di UIN Sunan Kalijaga. Kami juga akan memberikan Bantuan kegiatan Kuliah Kerja Nyata UIN Sunan Kalijaga di Kabupaten Tanggamus. Dengan telah ditandatanganinya keputusan bersama ini, diharapkan simbiosis mutualisme diantara kita akan terus terjalin. Saya minta OPD Kabupaten Tanggamus dapat bersinergi dengan pihak UIN Sunan Kalijaga terkait program dan kegiatan yang relevan,"pungkasnya. (RUDI)

Selasa, April 30

Pelepasan Siswa SMAN 2 Simpang Pematang Berlangsung Meriah

Pelepasan Siswa SMAN 2 Simpang Pematang Berlangsung Meriah


Mesuji, www.lampungheadlines.com - Perpisahan Siswa SMA N 2 Simpang Pematang Desa Rejo Binagun Kabupaten Mesuji berlangsung sangat meriah, Selasa (30/04/2019).


Acara yang berlangsung di   itu dihadiri Kepala sekolah SMA 2 Simpang Pematang zayyani Kotesta, S.Pd, Ketua komite Suparto dan para wali murid. ada pun siswa yang bakalan tamat dari sekolah tersebut 43 orang.


Pada kesempatan itu zayyani Kontesta, S.Pd memberikan  sambutan dan sekalian penyerahan Medali Alumni di serahkan kepada seluruh Siswa yang Tamat dari sekolah tersebut.

"Jadilah generasi Emas, SMA N 2 Simpang Pematang ini adalah awal dari perjuangan mencapai cita-cita setinggi-tingginya dan dan nantinya setelah berhasil akan selalu memperhatikan sekolah ini" Ucap Kepala Sekolah.

"Dimana bagi siswa setelah berhasil bisa memperhatikan sekolah tersebut melalui pembentukan alumni nantinya" Tambahnya.

Kepala sekolah tak lupa juga menyampaikan ucapan Terimakasih kepada dewan guru yang sudah mendukung untuk melaksanakan acara ini,Ibu mengucapkan selamat dan terimaksih kepada siswa-siswi SMA N 2 Simpang Pematang.

Sekolah ini baru yang pertama untuk meluskan siswa dan ini menjadi alumi pertama untuk Sekolah ini.

Kepala Sekolah berpesan kepada anak Xll tuntutlah ilmu setinggi bintang di langit.

Masih di tempat yang sama SMAN 2 simpang Pematang berdiri sejak Tahun 2016, "Alhamdulilah sudah di Akreditas, UNBK sudah mandiri dan sudah punya prestasi pemenang O2SN dan FLS2N di tingkat Kabupaten, begitu juga kegiatan Eksstrakurikulernya sudah berjalan dengan baik" ujar zayyani.

Komite SMA N 2 simpang pematang dalam sambutannya, mengucapkan banyak terima kasih kepada bapak ibu Dewan Guru yang telah memberikan ilmunya kepada anak-anak kami selama tiga tahun berturut-turut tanpa henti tanpa mengeluh dengan memberikan ilmunya kepada anak kami.mudah-mudahan bisa menjadikan ilmu yang bermanfaat atau ilmu yang mengalir terus-menerus.

Acara berlangsung hingga Hari menjelang sore, suara gembira di rasakan Siswa di sisa-sisa perpisahan meninggalkan sekolah tersebut, selama tiga tahun telah menimba ilmu di SMA N 2 Simpang Pematang dan kini harus beranjak untuk meninggalkan sekolah tersebut Canda Tawa Siswa dibarengi rasa sedih  karena berpisah dengan teman-teman pun nampak dari raut wajah parasiswa di kala perpisahan tersebut. (budi. s)