Tampilkan postingan dengan label metro. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label metro. Tampilkan semua postingan

Jumat, Maret 1

Keluarga Pasien Kesal, RSUD A. Yani Metro Terkesan Tak Indahkan Keluhan Dan Penolakan RS Dharmais

Keluarga Pasien Kesal, RSUD A. Yani Metro Terkesan Tak Indahkan Keluhan Dan Penolakan RS Dharmais


Metro, www.lampungheadlines.comRumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ahmad Yani Kota Metro, terkesan tidak mengindahkan keluhan keluarga Tuti Wuryaningsih (45), yang terkatung-katung selama enam hari di Jakarta, karena dugaan salah Diagnosa dan rujukan ke Rumah Sakit Dharmais Jakarta oleh oknum dokter RSUD setempat.



Rozi Fernando, suami pasien tak terima atas perlakuan pihak rumah sakit yang merujuknya ke jakarta.

"Pihak rumah sakit terkesan lepas tangan dengan nasib kami yang katung-katung dijakarta karena rujukan dokter itu. Apalagi saat pihak rumah sakit Dharmais mengatakan tidak perlu dirujuk ke Dharmais karena di Lampung masih ada rumah sakit yang sanggup menangani ini. Nah, selama di Jakarta kami banyak mengeluarkan dana operasional. Dan biaya kebutuhan itu pakai uang, bukan pakai daun," keluh Rozi Fernando, Suami pasien yang juga hadir dalam penyampaian hak jawab RSUD A. Yani Metro atas pemberitaan di media massa yang berjudul Oknum Dokter RSUD A. Yani Metro Diduga Salah Diagnosa, Jum'at (01/03/2019).



Rasa kesalnya terhadap perlakuan oknum Dokter RSUD A. Yani tak cukup sampai disitu, Rozi juga mempertanyakan alasan pihak rumah sakit yang merujuknya ke RS Dharmais Jakarta, karena dirinya mengaku ditolak pihak rumah sakit Dharmais Jakarta atas rujukan yang dikeluarkan RSUD A. Yani Metro.




"Disana saya dirujuk lagi ke rumah sakit cipto mangunkusumo (RSCM), ternyata setelah disana tidak terbukti bahwa itu kanker ganas. Kenapa pihak rumah sakit memvonis itu kanker ganas, itu saja pertanyaan saya," ucapnya dengan nada kesal menggunakan pengeras suara.





Menanggapi hal itu, Kuasa hukum RSUD Ahmad Yani Metro, Hadri Abunawar mengatakan, pihak Rumah sakit menganggap jika tidak ada kejadian yang salah pada Diagnosa atas nama pasien Tuti Wuryaningsih. Menurutnya, apa yang dilakukan dokter telah sesuai prosedur dan di lindungi undang-undang sehingga pasien harus menerima.




"Jadi karena kerja dokter ini sudah dilindungi dan itu adalah hak imunitas, jadi kita, ya namanya pasien, pasien ini ya hanya nerima saja," kilah Hadri Abunawar, Kuasa hukum RSUD Ahmad Yani saat mengundang media massa memberikan hak jawab di aula 2 rumah sakit setempat, Jumat (1/3/2019).




Menurut Hadri, seorang dokter bisa saja melakukan kesalahan. "Dokter juga kan manusia. Jadi wajar jika terjadi kesalahan dalam pelayanan kesehatan pada pasiennya," bebernya.




Atas pertanyaan keluarga pasien soal ditolaknya di RS Dharmais Jakarta atas rujukan yang dikeluarkan RSUD A. Yani Metro, Hadri mengaku tidak tahu menahu.




"Kalau pasien ditolak pihak rumah sakit Dharmais ya kami tidak tahu menahu soal itu. Karena itu sudah beda administrasi dengan rumah sakit Achmad Yani," kata Dia.




Meski demikian, Kuasa hukum RSUD Ahmad Yani itu tetap menilai benar terkait langkah pasien dalam mencari perbandingan hasil diagnosa.
"Mencari pembanding sudah benar, jadi kita cari pembanding ke tempat lain, ya," ujarnya.



Sementara, Kepala Medis RSUD Ahmad Yani Metro, dr. Anita, menjelaskan, dalam pelayanan medis oleh dokter yang bersangkutan sudah sesuai Standar Pelayanan Operasional (SPO) yang ada.



"Kami sudah lakukan audit medis dalam masalahnya. Hasilnya, tidak ada kesalahan prosedur pada pemeriksaan pasien atas nama Tuti Wuryaningsih. Dari pasien mulai masuk hingga dirujuk, sudah sesuai pada pedoman kerja dokter, penanggung jawab pasien dan tidak ditemukan pelanggaran kode etik," jelasnya mewakili Kepala RSUD Ahmad Yani, dr. Erla.


Dia mengungkapkan, hasil rapat juga membenarkan jika prosedur pelayanan medis yang dilakukan dokter yang bersangkutan telah sesuai.



"Hasil rapat juga menyatakan bahwa nyonya Tuti Wuryaningsih menderita Tumor Indra oral yang delapan puluh persen menjadi keganasan. Karena hasil diagnosa pasien itu, dokter merujuk ke rumah sakit Dharmais yang lebih kompeten dibidangnya dan lebih lengkap alatnya. Sehingga pasien dapat mengetahui sejelas-jelasnya penyakit pasien tersebut," imbuhnya. (chard). 
Sambut Pemilu, Wakapolda Lampung Ajak Generasi Milenial Perangi Hoax

Sambut Pemilu, Wakapolda Lampung Ajak Generasi Milenial Perangi Hoax


Metro, www.lampungheadlines.comWakil Kepala Polisi Daerah (Wakapolda) Provinsi Lampung Brigjen Pol. Teddy Minahasa Putra ajak generasi millenial untuk memerangi berita hoax. Pasalnya, berita hoax berpotensi untuk memecah belah bangsa, dan menganggu keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), berlangsung di Gedung Wisma Haji Al-Khairiyah Kota Metro, Kamis (28/02/2019).






Hal tersebut diungkapkan Wakapolda saat talk show suara generasi millenial untuk mewujudkan Pilres dan Pileg tahun 2019 yang aman, damai dan sejuk.



“Berita-berita hoax ini sangat berbahaya. Berita hoax bisa memecah belah bangsa, mengganggu keutuhan NKRI. Selain itu negatif campaign dan black campaign juga sangat berbahaya. Karena itu saya mengajak generasi millenial untuk cerdas dalam menyebarkan berita,” kata Wakapolda




Pihaknya meminta kaum millenial untuk mengkroscek kebenaran sebuah informasi maupun berita ke sumber yang benar sebelum menyebarkannya.


“Ciri khas kaum millenial itu adalah kritis dan cerdas. Oleh sebab itu, seharusnya generasi millenial tidak mudah termakan berita hoax. Dan adik-adik juga harus inget didalam pasal 28 UU ITE tahun 2008 barangsiapa secara tidak secara sah melawan hukum menyebarkan berita yang menyesatkan dikenakan pidana enam tahun,” jelasnya.





Dikatakanya, saat ini hampir 40 persen daftar pemilih tetap (DPT) di Provinsi Lampung merupakan generasi millenial. Artinya, generasi millenial memiliki peran yang besar.





“Generasi millenial ini mempengaruhi pemilihan di Indonesia. Seperti ucapan founding father kita, berikan saya sepuluh pemuda akan saya guncang dunia. Artinya apa peran pemuda sangat besar. Dan bangsa kita saat ini sedang menghadapi bonus demografi. Sebanyak 67 persen pada usia produktif ini mayoritas isinya kaum millenial,” katanya.






Menurut dia, sejak Januari 2019, Polda Lampung sudah menangani 55 kasus berita hoax, adu domba, bernuansa fitnah, dan saling berkelahi di media sosial.


“Tidak ada keraguan dari kami untuk menindak yang seperti itu. KPU, Bawaslu dan Polda sangat berani,” jelasnya.


Pihaknya meminta Polres Metro untuk berkontribusi positif untuk mewujudkan pemilu yang aman, damai dan sejuk.




Pada kesempatannya juga, Wakapolda Lampung menyaksikan pendeklarasian pemilu damai 2019 yang sebelumnya dibacakan ketua DPRD kota metro Anna Morinda, Walikota Metro Ahmad Pairin, Wakil Walikota Metro Johan serta unsur Forkopimda Kota Metro dan seluruh elemen masyarakat termasuk sejumlah perwakilan partai.





Seusai deklarasi selesai, millenial dan juga masyarakat Kota Metro melakukan tandatangan bersama. Hal tersebut untuk komitmen menciptakan pemilu yang aman, damai dan sejuk di wilayah Kota Metro. (chard)
Anna Morinda Jelaskan Satu Hal Penting Setelah Pemilu

Anna Morinda Jelaskan Satu Hal Penting Setelah Pemilu


Metro, www.lampungheadlines.com Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Metro hadiri giat Dialog Interaktif Suara Generasi Milenial, untuk mewujudkan Pileg dan Pilpres Tahun 2019 yang aman, damai dan sejuk, digelar oleh Polres Metro, Kamis (28/02/2019).









"Alhamdulillah ya tadi deklarasi yang diikuti milenial, tadi juga kita udah dengar bahwa milenial itu 40% dari jumlah DPT (Daftar Pemilih Tetap, -red) dan mereka belum semuanya memiliki pengetahuan bagaimana cara mencoblos di 2019, bahkan belum punya pilihan, dan belum tahu cara milihnya," Tutur Ketua DPRD Kota Metro, Anna Morinda.





Anna juga mengingatkan bahwa dalam memberitahu secara detail tentang Pemilu kepada kaum milenial menjadi tugas bersama.



"Ini menjadi tugas kita bersama, tidak hanya seluruh institusi pemerintahan, tidak hanya parpol, termasuk Pers, untuk mengedukasi mereka sebelum tanggal 17 April, setidaknya mereka harus tahu bahwa nanti akan ada lima kertas suara, TPS itu bukanya jam berapa, ditutupnya seperti apa, mereka harus cek apakah masuk DPT atau tidak, lalu dimana," ujarnya.






"Pemilu ini agak berbeda, apalagi ini juga barengan dengan Pilpres, tentu kondisi sosial masyarakat agak berbeda. Cuma saya yakin bahwa bangsa Indonesia, khususnya Kota Metro itu memiliki rasa persaudaraan yang tinggi, rasa kebangsaan yang tinggi," jelas Anna.




Ketua DPRD Metro juga berpesan kepada masyarakat bahwa seusai Pemilu nanti ada hal yang lebih penting dalam menjaga kondusifitas, tentang apapun hasil dari Pemilu tersebut.





"Lepas dari Pemilu, ada satu hal yang lebih penting, yaitu menjaga kondusifitas negara ini, karena negara ini tetap harus aman, tetap harus kondusif, apapun yang terjadi setelah Pemilu nanti, kita tetap bangsa Indonesia, kita tetap NKRI," tutupnya. (chard)

Kamis, Februari 28

Ratusan Banner Jokowi Ditertibkan Satpol PP Kota Metro

Ratusan Banner Jokowi Ditertibkan Satpol PP Kota Metro


METRO, WWW.LAMPUNGHEADLINES.COM Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Metro bersama Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Metro, menertibkan sekitar kurang lebih 500 (lima ratus) banner PresidenJokowi yang terpasang disejumlah pohon penghijauan dan fasilitas umum, Kamis (28/02/2019).

“Kita bagi dua tim untuk menertibkan banner ini. Semua APK yang terpasang di pohon dan fasilitas umum kita turunkan. Tapi memang kebanyakan banner Jokowi. Tetapi tadi ada bendera Partai PAN juga yang kita turunkan,” kata Kabid Ketentraman dan Ketertiban Umum (Trantibum) Satpol PP Metro, Jose Sarmento, Kamis.

Dikatakanya, Satpol PP bersama Bawaslu akan menurunkan banner-baner yang terpasang difasilitas umum dan pohon penghijauan sampai nanti memasuki masa tenang kampanye.


“Tadi juga kita didampingi dari Seknas Jokowi, dari Partai PDIP juga. Pastinya akan terus kita lakukan penertiban ini,” katanya.

Koordinator Divisi (Kordiv) PHL Bawaslu Hendro Edi Saputro menjelaskan, banner Jokowi tidak memenuhi unsur pelanggaran kampanye. Sebab, dalam banner tersebut citra diri, partai maupun pasangan calon tidak ada.


“Cuma inikan dipasangnya di pohon penghijauan. Selain itu juga kan sudah diatur dimana titik-titik yang boleh dipasang APK,” tegasnya.

Tambahnya, sebelum ditertibkan, pihaknya mengaku sudah berkomunikasi dengan partai politik, pemerintah serta juga Satpol PP.


“Ya pertamakan kita lakukan pendataan di masing-masing kecamatan. Ternyata memang disetiap kecamatan ada. Kita koordinasi dulu dengan pemerintah, parpol maupun Satpol PP. Setelah itu baru kita turunkan,” ungkap Hendro.

Total banner yang ditertibkan yakni sekitar 500 poster. Dimana, paling banyak banner yang terpasang yakni di Kecamatan Metro Timur.

“Ini sudah kedua kalinya ya. Penertiban yang dulu itu sekitar 1000 an banner. Cuma itu bukan hanya banner Jokowi saja, tetapi semua. Kalau yang ini memang paling banyak banner Jokowi,” kata dia.


Kemudian, untuk banner calon legislatif (Caleg) bukan merupakan kewenangan Bawaslu untuk menertibkan banner yang melanggar. Namun, itu sepenuhnya tanggung jawab caleg itu sendiri.


“Makanya kita minta caleg itu untuk menurunkan bannernya masing-masing ketika memang banner itu melanggar, karena ketika mereka memasang ya itu sepenuhnya tanggung jawab mereka,” jelasnya. (chard)
Gebyar PPK, Kadisdikbud Metro Apresiasi Wali Murid SDN 10 Metro Timur

Gebyar PPK, Kadisdikbud Metro Apresiasi Wali Murid SDN 10 Metro Timur


METRO, WWW.LAMPUNGHEADLINES.COM Gebyar Program Pendidikan Keluarga (PPK) pada Sekolah Dasar Negeri 10 Metro Timur dibuka oleh Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Metro, Kamis (28/02/2019).

Program tersebut merupakan program baru yang diluncurkan Kemendikbud untuk mendukung partisipasi masyarakat dalam pendidikan anak.

Dalam sambutannya, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Metro Ria andari, memberikan apresiasi kepada para wali murid yang telah berperan aktif dalam mewujudkan program pendidikan keluarga ini.

"Saya mengucapkan terimakasih kepada paguyuban program pendidikan keluarga di SD Negeri 10 Metro timur, karena telah melaksanakan program PPK dan menjadi salah satu pilot projek bagi sekolah lainnya," ujarnya.

Kegiatan ini merupakan kolaborasi langsung antara orang tua wali murid dengan sekolah yang melaksanakan program itu.

"Ya untuk menggabungkan kepedulian orang tua dengan sekolah perlu adanya kerjasama yang harmonis, karena sesungguhnya kegiatan ini orang tua murid yang melaksanakannya," jelas Ria.

Lanjutnya, Ria juga berharap kedepan semua SD dan SMP yang ada di Kota Metro melaksanakan program ini. Sebab, saat ini hanya enam sekolah yang sudah menerapkan program tersebut.

"Untuk sekarang baru 6 sekolah yang telah melaksakan, namun kedepannya diharapkan seluruh sekolahan SD maupun SMP harus melaksanakan Program Pendidikan Keluarga tersebut," tuturnya.

Sementara itu, Wali kelas SD Negeri 10, Siti Rohana mengatakan bahwa kegiatan ini dapat menumbuhkan mutu serta kreatifitas anak didiknya.

"Harapan saya hal ini dapat meningkatkan mutu kreatifitas serta pemikiran yang lebih positif kepada anak-anak didik saya, dan tentunya juga dapat meningkatkan semangat untuk belajar," ungkapnya (chard) 

Rabu, Februari 27

Pemkot Metro Gelar Musrenbang Kecamatan Metro Utara

Pemkot Metro Gelar Musrenbang Kecamatan Metro Utara


METRO, WWW.LAMPUNGHEADLINES.COM Pemerintah Kota Metro gelar Musrenbang pertama pada tingkat Kecamatan, yaitu Kecamatan Metro Utara yang dihadiri Walikota Metro, berlangsung di Aula Kecamatan Metro Utara, Rabu (27/02/2019).

Turut hadir Wakil Walikota Metro, para Asisten , Para Staf Ahli, Kepala OPD se-Kota Metro, Camat Metro Utara,  Lurah se-Metro Utara, Babinsa, Kapolsek, Kepala Bapedda, Tim Tekhnis, LSM, Rt/Rw se-Kecamatan Metro Utara, Tokoh Agama dan Masyarakat, serta tamu undangan.
Camat Metro Utara Usman Amadin melaporkan bahwa, kegiatan hari ini merupakan tindak lanjut dari Musrenbang Tingkat Kelurahan. Dalam hal ini akan kita bahas mengenai usulan-usulan masyarakat Kecamatan Metro Utara, agar pembangunan di tahun 2020 dapat menyeluruh setiap kelurahan di Kecamatan Metro Utara.
“Akan ada 12 item prioritas yang akan kami laksanakan melalui dana Kelurahan, selain dari Dana Gerbang Bumi Sai Wawai, program ini sangat membantu pencepatan pembangunan. Kami ucapkan terimakasih kepada Pemerintah Kota Metro, serta kami mohon arahan” tutup Usman.
Kemudian, dalam arahan Wakil Walikota Metro Djohan, menghimbau kepada Lurah dan LPM harus hadir dalam Musrenbang Kecamatan. Hal ini agar dapat mengetahui hasil dari usulan pra musrenbang hingga ke Tingkat Kota.
“Tolong untuk seluruh LPM ketika ditunjuk harus bijak, serta mengawasi pembangunan tersebut. Apabila kawan-kawan LPM diundang dalam reses DPRD, maka yang dibahas jangan sampai berbeda dengan hasil hari ini,” Djohan.

Pada kesempatan yang sama, Walikota Metro Achmad Pairin mengatakan, perkumpulan atau musrenbang ini untuk mematangkan usulan, dengan memperhatikan urutan prioritas

“Camat bersama Lurah, seyogiyanya telah memverifikasi dan mengecek ke lapangan sesuai usulan yang diajukan pada saat Musrenbang Kelurahan. Dan tentunya sudah dapat memberikan pertimbangan terhadap usulan tersebut,” ungkap Pairin.
Pairin juga menambahkan, terkait pencapaian PBB tahun 2018 yang telah disampaikan tadi, hendaknya kita sikapi dengan baik.  “Apa yang menjadi kendala dalam proses pemungutan, dicarikan solusinya. Baik kendala yang berasal dari eksternal maupun internal, maka saya mengajak seluruh masyarakat dan aparatur Pemerintah Kota Metro untuk bahu-membahu secara positif membangun Kota Metro,” ujarnya. (chard)
Diskominfo Metro Launching Metro Command Center

Diskominfo Metro Launching Metro Command Center


METRO, WWW.LAMPUNGHEADLINES.COM Pemerintah Kota Metro melalui Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Metro mengadakan Launching Metro Cammand Center, yang berlokasi di Lantai II Bappeda Kota Metro, Selasa (26/02/2019).

Berdasarkan laporan Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Metro Farida mengatakan,  dengan Launching Metro Cammand Center sebagai upaya pengembangan teknologi yang terpusat, untuk menjembatani aspirasi masyarakat dengan pemerintah. Dari pembangunan command center ini adalah sebagai awal Kota Metro menuju sebagai kota cerdas atau smart city.

“Sehingga launching Metro Command Center ini bertujuan untuk, meresmikan pusat kendali layanan informasi Pemerintah Kota Metro, sebagai sarana untuk meningkatkan kinerja dan mutu pelayanan pemerintah terhadap masyarakat di Kota Metro. Adapun aplikasi yang terdapat pada Metro Command Center di antaranya aplikasi Lapor Yai, sebagai sistem pelayanan pengaduan dan pelaporan masyarakat, Closed Circuit Television  (CCTV ) Kota Metro dan teleconference,” jelas  Farida.

Lanjutnya, Farida menjelaskan mengenai aplikasi yang terdapat pada Metro Command Center, diantanya Lapor Yai yang merupakan sebuah aplikasi berbasis mobile yang digunakan untuk membantu masyarakat dalam hal pelayanan pengaduan dan pelaporan yang terintegrasi. “Aplikasi ini relatif mudah digunakan karena tersedia beberapa input bahan pengaduan di antaranya berupa kategori pengajuan lokasi yang dilengkapi dengan peta foto dan isi dari pengaduan atau laporan,” katanya.

Kesempatan yang sama, Wakil Walikota Metro Djohan menyampaikan bahwasannya dengan launching Metro Command Center ini, semoga kedepan dapat meningkatkan kinerja dan mutu pelayanan Pemerintah terhadap masyarakat di Kota Metro.

“Dalam peresmian acara ini merupakan cikal bakal pembentukan Kota Metro menjadi smart city. Dengan adanya 11 titik CCTV saat ini saya harapkan, pada tahun kedepannya akan dapat dilaksanakan penambahan pemasangan CCTV. Salah satunya dengan pemasangan di berbagai lokasi strategis di Kota Metro dan menggunakan jenis CCTV yang lebih baik, untuk keperluan pemantauan maupun penyempurnaan sektor pelayanan publik,” ungkap Djohan. (chard) 

Jumat, Februari 22

Ria Andari Terangkan Pendidikan Karakter Harus Dilaksanakan

Ria Andari Terangkan Pendidikan Karakter Harus Dilaksanakan


METRO, WWW.LAMPUNGHEADLINES.COM Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Metro hadiri lomba Mata Pelajaran dan seni tingkat SD swasta Katolik se-Provinsi lampung, berlangsung di Area SD Xaverius Kota Metro, Jum'at (22/02/2019).






Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Metro, Ria Andari, menerangkan bahwa kegiatan tersebut ialah untuk se-Provinsi, apresiasi saya untuk SD Xaverius Metro sebagai tuan rumah untuk se-Provinsi Lampung.
Mudah-mudahan anak-anak kita yang ikut lomba, SD Xaverius khususnya, bisa menunjukkan kualitas mereka dan bisa mengangkat harum nama Kota Metro.






Ria Andari juga menjelaskan perbedaan kegiatan tersebut dengan pada umumnya. 



"Pembedanya, kalau kegiatan ini hanya khusus Sekolah swasta Katolik, kalau kita ada OSN (Olimpiade Sains Nasional) yang dimana Sekolah Katolik juga mengikuti," jelasnya.





Kemudian, Ria juga mengharapkan bahwa untuk kedepannya selain Pendidikan Akademik, disisi lain yang harus dilaksanakan ialah pendidikan karakter.



"Tadi Pak Walikota juga sudah menyampaikan, senang, karena inilah kedepan pendidikan selain itu akademik, ada sisi lain yakni ada seni dan agamanya, sehingga pendidikan karakter memang harus kita laksanakan," tutur Kepala Dinas Pendidikan Kota Metro, Ria Andari. (chard)
Walikota Metro Buka Giat Lomba, Dan Ucapkan Selamat Datang Bagi Peserta

Walikota Metro Buka Giat Lomba, Dan Ucapkan Selamat Datang Bagi Peserta


METRO, WWW.LAMPUNGHEADLINES.COM Lomba Mata Pelajaran (Mapel) dan Seni Tingkat SD Swasta Katolik, yang diadakan Majelis Pendidikan Khatolik Keuskupan Tanjung Karang Tahun 2019, Jumat (22/02/19).





Kegiatan yang berlangsung di TK SD Xaverius Metro diikuti oleh SD Katolik se Provinsi Lampung, baik dari Tulang Bawang, Tanjung Karang, Kota Metro, Lampung Tengah, Lampung Utara serta yang lainnya.




Dalam kegiatan ini, dihadiri juga oleh Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Metro, Kepolisisn Resort Metro, Ketua Majelis Pendidikan Khatolik, Dewan Kesenian Kota Metro dan Tamu undangan.






Dalam laporannya, Ketua Majelis Pendidikan Khatolik Suster Martina menyampaikan bahwa, tema kegiatan ini yakni “Persembahan Anak Sulung Dan Buah Bungaran Dalam Meraih Prestasi” dengan harapan potensi anak semakin tumbuh dalam sebuah kompetisi.



“15 sekolah dengan jumlah peserta 255 dan pendamping 200 orang  se-provinsi lampung, telah mengikuti kegiatan lomba yang diadakan tiap tahunnya dengan 12 cabang perlombaan baik seni maupun mata pelajaran,” jelasnya.




Dengan harapan, kegiatan ini akan kita raih sebagai kesatuan serta mengajak para anak dan pendamping maupun juri dalam meraih prestasi.





Pada sambutannya Walikota Metro Achmad Pairin, yang sekaligus membuka kegiatan mengucapkan terimakasih dan selamat datang kepada peserta lomba, dimana SD Xaverius Metro saat ini  telah dipercaya menjadi tuan rumah pada kegiatan ini.





“Kepada dewan juri, kegiatan ini merupakan wujud dari visi misi Kota Metro. Untuk itu, laksanakan tugas kalian secara profesional dengan begitu hasilnya akan maksimal,” jelasnya. (chard)
Oknum Dokter RSUD A. Yani Metro Diduga Asal Diagnosa Pasien

Oknum Dokter RSUD A. Yani Metro Diduga Asal Diagnosa Pasien


METRO, WWW.LAMPUNGHEADLINES.COM Diduga akibat asal Diagnosa, Tuti Wuryaningsih (45), pasien rujukan Rumah Sakit Umum Daerah Achmad Yani (RSUD AY) Kota Metro, terluntang-lantung selama 6 hari di Jakarta. 

Dikatakan Tuti, dirinya di diagnosa menderita penyakit Tumor oleh seorang dokter di RSUD AY setempat dan dirujuk ke Rumah Sakit Dharmais di Jakarta.

"Ada benjolan di bawah dagu saya. Setelah saya periksa ke Rumah Sakit Achmad Yani, saya di diagnosa medis oleh dokternya menderita penyakit Tumor," ungkapnya kepada lampungheadlines.com , Jumat (22/02/2019)

Namun, Tuti menyayangkan hasil diagnosa medis dari dokter rumah sakit tersebut yang melontarkan suatu vonis kepada dirinya.

"Saya kecewa karena dokter memvonis saya menderita penyakit Tumor melalui telepon, antara si dokter dan asisten dokternya. Tidak mengecek dan menganalisis hasil CT Scan-nya dulu," keluh Tuti.

Tak sampai disitu, dirinya juga menyayangkan hasil diagnosa dan rujukan yang diberikan dari dokter tersebut. 


"Saya langsung diberikan surat rujukan ke Rumah Sakit Dharmais di Jakarta," terangnya.

Lantaran penasaran, ia di dampingi suaminya melakukan pemeriksaan di salah satu klinik yang ada di Kota Metro.
Dirinya mencari perbandingan, karena penasaran, dan itu inisiatifnya sendiri untuk memastikan apakah hasil diagnosa nya sama atau tidak. Tetapi setelah saya melakukan pemeriksaan pada Dokter Ahli Patologi Anatomi di Dr.dr. Muhartono M. Kes, Sp.PA. yang menemukan hasil negatif, dikarenakan tidak ditemukan sel Malignancy dan Kista Sublinguinal.

Namun begitu, dirinya tetap melaksanakan rujukan yang disarankan oleh dokter di RSUD AY Kota Metro, ke RS Dharmais di Jakarta. 

"Pihak rumah sakit Dharmais juga mengatakan diagnosa nya salah dan tidak perlu dirujuk kemari. Karena di Lampung ada rumah sakit yang masih bisa menangani ini," ujarnya menirukan ucapan salah seorang dokter di RS Dharmais Jakarta.

Selain itu, Tuti juga mengaku memperoleh saran dari pihak RS Dharmais Jakarta, untuk melakukan cek ST Scan di RSCM DR Cipto Mangunkusumo.

"Selama di Jakarta kami luntang-lantung tidak ada Kejelasan nasib, saya merasa dirugikan secara moril maupun materil, karena saat itu kondisi saya sedang drop-dropnya," keluhnya.

Kemudian juga disayangkan, pihak Rumah Sakit Umum Daerah Achmad Yani Kota Metro belum bisa di konfirmasi terkait masalah tersebut. Yang bersangkutan dan bagian Humas rumah sakit tidak ada ditempat.

"Dokternya tidak ada, karena hari ini ada jadwal medis di Rumah Sakit Lampung Tengah," ujar Alfian, perawat Kemoterapi diruang Bedah Onkologi RSUD AY. Kota Metro. (chard)

Kamis, Februari 21

Achmad Pairin Harapkan Antara Lurah, RW Dan RT Saling Koordinasi

Achmad Pairin Harapkan Antara Lurah, RW Dan RT Saling Koordinasi


METRO, WWW.LAMPUNGHEADLINES.COM Walikota Metro Achmad Pairin hadiri acara Musrenbang di Kelurahan Hadimulyo Timur, Rabu (20/02/2019).

Heri selaku Lurah Kelurahan Hadimulyo Timur menyampaikan laporannya bahwa, Kelurahan Hadimulyo Timur adalah merupakan kelurahan pecahan dari 3 kelurahan di Metro Pusat.Kelurahan  jumlah RW 15 dan Ketua RT 45.
“Kemudian realisasi pokok PBB tahun ini sebanyak Rp.150.000.000 per desember, dan sudah masuk sebesar Rp. 118.000.000  atau sebesar 89,32 %,” ungkapnya.
Kepala Bapedda Kota Metro, Bangkit Haryo Utomo, menyampaikan tema untuk 2020 yakni “Kita Mantapkan Pembangunan Manusia, Infrastruktur dan wisata keluarga Untuk Metro Sejahtera”. Tema tersebut disusun oleh Bappeda yang di bantu oleh Staf Ahli Walikota Metro.
Sedangkan dalam sambutan Walikota Metro Achmad Pairin, mengucapkan terima kasihnya atas kehadiran saudara-saudara yang telah hadir di Musrenbang kali ini.

“Saya harapkan untuk saling berkordinasi antara Lurah, RW, RT agar dapat terjalin kerja sama, guna menyelesaikan apa yang belum selesai. Tapi saya salut seluruh Ketua RW, RT hadir semua pada kesempatan ini,” ungkap Pairin.

Diakhir sambutan Pairin mengatakan bahwaa, baru kali ini RT, RW semuanya hadir di acara Musrenbang.  “Semoga dengan pertemuan ini dapat mendapatkan solusi guna pembangunan di Keluarahan Hadimulyo Timur yang bermanfaat,” tutupnya Achamad Pairin.(chard) 
Djohan Katakan Hadimulyo Barat Akan Dapatkan Dana 5 Miliyar

Djohan Katakan Hadimulyo Barat Akan Dapatkan Dana 5 Miliyar


METRO, WWW.LAMPUNGHEADLINES.COM Musrenbang Tingkat Kelurahan yang kali ini berlangsung di Aula Kelurahan Hadimulyo Barat, Metro Pusat yang di hadiri langsung oleh Wakil Walikota Metro Djohan, Selasa (18/02/2019).

Pada kesempatan ini turut hadir para staf ahli dan Asisten Setda Kota Metro, Kepala OPD se Kota Metro, serta para Camat Metro Pusat dan Lurah Hadimulyo Barat. Tak luput juga dihadiri para LPM, Kader PKK, tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh pemuda, dan tokoh wanita di Kelurahan Hadimulyo Barat, Metro Pusat.
Dalam sambutan Lurah Hadimulyo Barat Herwan Efendi mengatakan luas Kelurahan Hadimulyo Barat seluas 1800 M2  dengan jumlah RW 11 dan Ketua RT 45. “Kemudian
realisasi pokok PBB tahun ini sebanyak Rp. 224.895.360 per desember, dan sudah masuk sebesar Rp. 156.916.780  atau sebesar 73,32 %,” ungkapnya.
Herwan menerangkan mengenai hasil pra musbang di bidang fisik rencananya untuk pembangunan Jl. Bambu Kuning RW 06, Jl. Kebun Cengkeh RW 04, Jl. Natuna RW 02 dan Jl. pinglet RW 05 RT 21.
“Sedangkan untuk rencana pembangunan drainase akan ditempatkan di Jl. Mulia barat,  Jl. Poksai, Jl. Tanjung. Dimana jalan yang kami pilih dikarenakan, sebagian besar di wilayah ini belum adanya pembangunan drainase selama ini. Kemudian kita juga rencananya akan meningkatkan hasil rumah kerajinan tangan pada CV Wulandari,” jelas Herwan.

Sementara itu, Wakil Walikota Metro Djohan mengucapkan terimakasih kepada Bapak dan ibu yang sudah hadir dalam musrenbang kelurahan kali ini, terlebih yang sudah melakukan pra-musrenbang.
“Saya berpesan kepada masyarakat untuk selalu mengawasi perkembangan musrenbang dari tingkat Kelurahan, Kecamatan dan tingkat Kota. Sehingga jangan sampai ada pembangunan yang tidak di usulkan oleh masyarakat,” kata Wakil Walikota.
Lebih lanjutnya, Djohan mengatakan Kelurahan Hadimulyo Barat akan mendapatkan dana sebanyak 5 Miliyar untuk pembangunan. Ia juga meminta kepada masyarakat, untuk terus mengawasi pembangunan yang ada di wilayahnya.
“Masyarakat juga turut mengawasi pembangunan yang ada di wilayahnya, serta langsung laporkan jika pembangunan tidak sesuai standar. Jangan sampai sudah selesai bangunan yang bertahun-tahun baru di laporkan,” ungkapnya. (chard)

Rabu, Februari 20

SMANPAT Kota Metro Raih Juara Umum Dalam PMR ke-IX SMANSAGA

SMANPAT Kota Metro Raih Juara Umum Dalam PMR ke-IX SMANSAGA


METRO, WWW.LAMPUNGHEADLINES.COM Sekolah Menengah Atas Negeri 4 (SMANPAT) Kota Metro Meraih berbagai Juara sehingga menjadi Juara Umum pada Lomba PMR ke-IX SMANSAGA, Rabu (20/02/2019).








Kepala SMA Negeri 4 Kota Metro, Ni Made Noviani, mengungkapkan bahwa SMANPAT yang dipimpinnya turut berpartisipasi dan meraih berbagai juara dalam Lomba PMR ke-IX SMANSAGA dan menjadi Juara Umum, yang digelar pada tanggal 18 Februari 2019.






"PMR SMANPAT meraih Juara Umum Tri Lomba PMR Ke IX SMANSAGA di beberapa perlombaan yang diikuti, seperti Juara 1 Lomba Perawatan Keluarga Tim B diraih oleh Aisyah Galuh Kelas XI IPA.1, Juara 1 Lomba Tandu Darurat Putri diraih oleh Theresia Ajeng M Kelas XI IPS.1, Juara 1 Lomba Tandu Cepat diraih oleh Handika Arvendo Kelas XI IPS.1, Juara 1 Lomba Memasak diraih oleh Nabila Suci Maharani Kelas X IPA.5, Juara Harapan 2 Lomba Pertolongan Pertama Putri diraih oleh Nouriza Aqfa Kelas XI IPA.2, " terangnya.







Kemudian, adapun beberapa lomba lain yang meraih juara, yakni Juara 3 Lomba Pertolongan Pertama Putri diraih oleh Ilham Kurniawan Kelas XI IPA.1, Juara 3 Lomba Perawatan Keluarga Tim A diraih oleh Yulia Kurniasari Kelas XI IPS.4, Juara 3 Lomba Tandu Darurat Putra diraih oleh Handika Arvendo Kelas XI IPS.1, Juara 3 Lomba Poster diraih oleh Khatarina Septi Amelia Putri Kelas XI IPA.4 dan Paskib SMANPAT Metro juga dapat Juara Harapan 3 Lomba Paskib di SMA Negeri 1 Metro.







Ni Made Noviani juga menyatakan harapannya dengan meraih berbagai Juara tersebut, dapat meningkatkan motivasi dan semangat Siswa-siswi SMANPAT yang lain, serta kepada para Juara untuk tetap rendah hati serta terus berkembang dalam memberikan inovasi yang baru untuk meningkatkan prestasi yang telah diraih.







"Saya berharap dengan raihan juara tersebut dapat meningkatkan motivasi dan semangat untuk Siswa-siswi yang lain, begitu juga kepada para peraih Juara untuk tetap rendah hati serta terus dapat berkembang dalam memberikan inovasi yang baru agar dapat meningkatkan prestasi kedepannya, Bravo SMANPAT, Good Team," tutur Kepala SMA Negeri 4 Kota Metro, Ni Made Noviani. (chard)

Selasa, Februari 19

Kapolres Metro Pimpin Upacara Sertijab Kasat Reskrim

Kapolres Metro Pimpin Upacara Sertijab Kasat Reskrim


METRO, WWW.LAMPUNGHEADLINES.COM Kapolres Metro AKBP Ganda M.H Saragih, S.Ik pimpin Upacara serah terima jabatan (sertijab) Kasat Reskrim Polres Metro yang dilaksanakan di Halaman Mapolres Metro, Selasa (19/02/2019). 







Sertijab Kasat Reskrim Polres Metro dari pejabat yang lama AKP Try Maradona, S.Ik kepada Kasat Reskrim yang baru yakni AKP Gigih Andri Putranto, S.H, S.Ik .





Hal tersebut berdasarkan Mutasi dalam Surat Telegram Polri Nomor : ST/105/II/KEP./2019 tertanggal 07 Februari 2019.






Kapolres Metro dalam amanatnya mengatakan ucapan selamat datang kepada pejabat baru dan mengucapkan terima kasih dan selamat jalan kepada pejabat lama.




“Saya ucapkan selamat datang kepada AKP Gigih Andri Putranto, S.H., S.IK yang telah mendapatkan kepercayaan dari pimpinan untuk menjabat sebagai Kasat Reskrim Polres Metro  dan saya ucapkan terima kasih kepada AKP Try Maradona, S.IK yang telah mengabdikan dirinya bertugas di Polres Metro.






Kemudian AKBP Ganda juga berharap,  semoga kepada Pejabat yang diserah terimakan dapat memberikan warna dan mempunyai banyak inovasi dalam memimpin. 





"Kepada pejabat lama dan pejabat baru untuk jangan ragu-ragu dalam bertindak yang terpenting profesional dan proporsional, lakukan inovasi serta terobosan-terobosan kreatif yang positif untuk menciptakan situasi aman dan tertib baik dilingkungan masyarakat maupun dilingkungan kesatuan," tutur Kapolres Metro, AKBP Ganda M.H Saragih, S.Ik .




Lalu seusai pelaksanaan upacara serah terima jabatan tersebut, kegiatan dilanjutkan "Kenal Pamit" yang berlangsung pada Charly Karaoke Kota Metro. (chard)
MRSF, Ketua DPRD : "Keren, Kapolres Metro Mantap"

MRSF, Ketua DPRD : "Keren, Kapolres Metro Mantap"


METRO, WWW.LAMPUNGHEADLINES.COMKetua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Metro menghadiri acara "Milenial Road Safety Festival" yang digelar oleh Polres Metro, dan memberikan apresiasi kepada Polres Metro dalam edukasinya kepada masyarakat yang tergabung oleh kaum milenial, Minggu (17/02/2019).

Ketua DPRD Kota Metro, Anna Morinda, mengungkapkan apresiasinya kepada Polres Metro dalam menyatukan kaum milenial untuk sosialisasi keselamatan berlalulintas.
"Luar biasa Kapolres Kota Metro mengumpulkan kaum milenial dalam sosialisasi keselamatan dalam berlalulintas," ungkap Anna.
Anna Morinda juga berharap atas terlaksananya kegiatan tersebut, dapat menumbuhkan kesadaran baru bagi para pengguna Jalan, serta terhadap rambu-rambu atau aturan yang berlaku sehingga memiliki komitmen bersama.
"Mudah-mudahan ini menjadi kesadaran baru bagi para pengguna jalan raya, untuk berhati-hati dalam berkendara, itu harus menjadi komitmen bersama. Bagaimanapun kita membuat rambu-rambu, aturan dan lainnya, kalau kita sendiri tidak merasa perlu untuk melakukan tindakan-tindakan preventif sebagai pengendara, maka tidak akan tercapai," harapnya.
"Keren, Kapolres Metro mantap," seru Ketua DPRD Metro.
Kemudian, Anna Morinda sangat berharap Kota Metro yang sesuai dengan visi dan misinya, kedepan memang membutuhkan kegiatan atau event seperti ini.
"Kita berharap banget, tidak hanya Polres Metro, tapi Metro sebagai Kota Pendidikan juga wisata keluarga, sangat ingin event-event seperti ini, ini event yang edukatif, membangun banget, lalu kita juga berharap dari semua sektor bisa melakukan kegiatan-kegiatan seperti ini di Kota Metro," tutur Ketua DPRD Kota Metro, Anna Morinda. (chard)

Senin, Februari 18

Walikota Metro Pimpin Langsung Upacara Bulanan Pemkot

Walikota Metro Pimpin Langsung Upacara Bulanan Pemkot


METRO, WWW.LAMPUNGHEADLINES.COM Walikota Metro memimpin langsung Upacara Bulanan Pemerintah Kota Metro Bulan Ferbuari yang berlangsung di Samber Park Kota Metro, Senin (17/02/2019).

Achmad Pairin  dalam sambutannya, kembali mengingatkan kepada ASN yang ada di Kota Metro untuk disiplin dalam bekerja, sebagai seorang ASN Abdi Negara dan Abdi Masyarakat.

“Dimulai dari jam masuk kerja, apel pagi dan tanggung jawab atas tugas yang telah dibebankan sesuai tupoksinya masing-masing dengan harapan  kita semua dapat melaksanakan tugas kita penuh rasa tanggung jawab dan semangat yang tinggi,” ujarnya.

Dikesempatan yang sama, Walikota Metro juga berpesan kepada seluruh peserta  yang hadir untuk waspada terhadap meningkatnya kasus Demam  Berdarah Dengue (DBD) di lingkungan Kota Metro.
“Dengan Tingkat DBD yang tinggi di Kota Metro saya menghimbau kepada kita semua  agar dapat menjaga kebersihan  sehingga bebas dari nyamuk aedes aegypti dengan tujuan untuk meningkatkan kesadaran dan pemahaman terhadap kesehatan lingkungan yang merupakan salah satu faktor pencetus meningkatnya kasus Demam Berdarah Dengue (DBD)," ucap Pairin.

Lanjut Pairin, Pemerintah Kota Metro melalui Dinas Kesehatan dan semua pihak terkait agar memberikan informasi tentang pencegahan dan pemberantasan penyakit DBD kepada masyarakat sehingga dapat melakukan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) DBD secara terus menerus dan pemeliharan menjadi kebiasaan sehari-hari bagi setiap keluarga.

“Tentunya diperlukan kerjasama seluruh lapisan masyarakat agar ikut serta dalam pelaksanaan PSN-DBD sehingga penyakit DBD dapat dicegah sedini mungkin dan di minimalisir perkembangannya," tutupnya. (chard)

Minggu, Februari 17

Rapat Pleno Terbuka Penetapan Daftar Pemilih Tambahan Metro Barat

Rapat Pleno Terbuka Penetapan Daftar Pemilih Tambahan Metro Barat


METRO, WWW.LAMPUNGHEADLINES.COM Rapat Pleno Terbuka Penetapan Daftar Pemilih Tambahan tahap pertama Kecamatan Metro Barat, Sabtu (16/02/2019). 

Bertempat di Aula Kantor Kecamatan Metro Barat, rapat dibuka oleh Ketua Panitia Pemilihan Umum tingkat Kecamatan Didik Wahyudi.Mpd. dan dihadiri  oleh Sekretaris Camat, Triono,S.Sos, DanRamil 0411-025 diwakili oleh Bataud Pelda Bonang said. WaKapolsek Metro Barat  Ipda Kosim, segenap ketua Partai peserta Pemilu tingkat Kecamatan metro barat, Panwaslu Cam, serta tokoh tokoh Masyarakat yg diundang.

Dalam sambutannya, Didik wahyudi menyampaikan bila ada beberapa tahapan dalam Pemilu 2019 ini salahsatunya  adalah Daftar Pemilih Tambahan (DPTb).
Mengacu kepada PKPU no.32 th 2018 tentang Tahapan dan Proses Pemilu 2019 khususnya kecamatan Metro barat.

Untuk Daftar Pemilih Tetap (DPT) sebanyak 18752(delapan belas ribu tujuh ratus limapuluh dua ) orang terdiri 9273 orang Laki laki dan 9479 orang Perempuan. dan dalam pendataan  Daftar tambahan tahab pertama  yang diplenokan sekarang  sejumlah 122 pemilih. Tersebar di 76 TPS. Yang nantinya akan ditambahkan satu atau dua TPS lagi tergantung kebutuhannya.
Sementara itu, Triono S, sos, Sekretaris Camat Metro Barat, menyampaikan bila dalam menyikapi Dinamika Politik yang ada sekarang ini, Lurah dan Camat sebagai Pembina Politik diwilayahnya masing masing, membantu masyarakat dalam masalah seperti halnya Mutasi penduduk dalam pertambahan penduduk ini kaitannya sangat erat dengan Petugas PPL/PPS terkait dengan DPTB.
"Harapan kami, semua pihak baik Pemerintah maupun penyelenggara Politik sama sama.memahami sehingga masalah yang timbul akan dapat diatasi dengan segera dan secara Gamblang serta tidak ada kesan kesan yang tidak baik bagi Penyelenggara maupun Pemerintah," jelasnya. (chard)
Polres Metro Gelar MRSF Dengan Dipadati Belasan Ribu Masyarakat

Polres Metro Gelar MRSF Dengan Dipadati Belasan Ribu Masyarakat


Metro, www.lampungheadlines.com Belasan ribu masyarakat Kota Metro dan sekitarnya memadatkan kegiatan Millennial Road Safety Festival (MRSF) yang digelar oleh Polres Metro, berlangsung pada area Samber Park Kota Metro, Minggu (17/02/2019).

Kapolres Metro AKBP Ganda M.H Saragih mengungkapkan, belasan ribu masyarakat yang hadir dan memadati kegiatan MRSF pada hari ini, berasal dari Kota Metro dan wilayah sekitar Bumi Sai Wawai.

"Kita bersyukur semoga kegiatan ini membawa keberkahan bagi kita semua. Saya atas nama Polres Metro mengucapkan terima kasih kepada Forkopimda dan seluruh masyarakat Kota Metro dan masyarakat sekitar Kota Metro yang sudah mensukseskan acara ini dimana target awal kita hanya hanya 3.000 peserta dan yang datang lebih dari 15.000 peserta," ucap Kapolres.

Lalu, dalam kesempatan tersebut Kapolres mengajak seluruh kaum millennial untuk menjadi pelopor berlalulintas yang tertib dan berkesinambungan.

"Kegiatan ini tidak hanya untuk menekan angka kecelakaan bagi kaum millennial, tetapi juga untuk meningkatkan ekonomi Kreatif yang ada di Kota Metro karena dalam kegiatan ini diselenggarakan juga ferstival makanan yang bekerjasama dengan UMKM kota Metro," tutur AKBP Ganda M.H Saragih.

Sementara itu, Walikota Metro Ahmad Pairin dalam sambutannya menyampaikan apresiasi yang mendalam kepada Polres Metro atas terlaksananya kegiatan yang merangkul kaum millennial.

Menurutnya, kegiatan tidak hanya penting menjaga keselamatan berlalu lintas, namun gerakan ini juga diharapkan dapat menekan angka kecelakaan dan membangun kedisiplinan dalam berlalu lintas.

“Patuhi aturan dalam berlalu lintas. Saya berharap kegiatan seperti ini bisa berkelanjutan karena sangat dan perlu bagi kaum millennial," ungkapnya.

Menurut pantauan media, dapat terlihat seluruh Forkopimda Kota Metro turut memeriahkan kegiatan yang mendukung tertibnya berlalu lintas tersebut, yakni Milenial Road Safety Festival. (chard)

Kamis, Februari 14

MRSF Polres Metro, AKP Kasfyi : "Mari Deklarasikan Pelopor Keselamatan Berlalulintas"

MRSF Polres Metro, AKP Kasfyi : "Mari Deklarasikan Pelopor Keselamatan Berlalulintas"


METRO, WWW.LAMPUNGHEADLINES.COM Puluhan kendaraan bermotor baik Mobil Patroli dan Motor Polisi Polres Metro bersama Komunitas sepeda Motor melakukan Konvoi iring-iringan secara tertib di Kota Metro dan sekitarnya dalam rangka pemberitahuan (woro-woro) mensosialisasikan giat "Milenial Road Safety Festival Polres Metro" Kepada masyarakat Kota Metro, Puncak acara dilaksanakan pada hari Minggu tanggal 17 Februari 2019, sekira Pukul 06.00 Wib di Samberpark Kota Metro, Rabu (13/02/2019). 

Dalam Iring-iringan tersebut, tepat berada pada bagian depan rombongan konvoi, Kasat Lantas Polres Metro AKP M.Kasyfi Mahardika, SH, S.ik, memimpin konvoi dengan menggunakan Motor khasnya.
Kepala Satuan Lalulintas Polres Metro AKP M.Kasyfi Mahardika, SH, S.ik mewakili Kapolres Metro AKBP Ganda M.H Saragih, S.ik , mengatakan tujuan woro-woro yaitu mensosialisasikan langsung mengenai "Milenial Road Safety Festival Polres Metro" kepada Masyarakat Kota Metro.
"Sebagai pengendara pengguna jalan.
Pengendara itu ada pengendara roda dua, dan pengendara roda empat dengan mengingatkan kepada masyarakat Kota Metro yang intinya untuk mengikuti acara Milenial Road Safety Festival Polres Metro pada tanggal 17 Februari 2019 di Samberpark kota Metro," ucapnya.
Kemudian, Kasyfi juga menjelaskan acara Milenial Road Safety Festival tersebut di isi dengan berbagai Rangkaian kegiatan, masyarakat kota Metro dan sekitarnya bisa mendapatkan kupon dan mengikuti acara secara gratis.
"Bagi masyarakat kota Metro yang ingin mendapatkan kupon, bisa di peroleh di food Festival yang tengah berlangsung saat ini di Samberpark kota Metro dan kupon bisa juga di dapatkan di pintu masuk Candra Departemen Store Kota Metro dan tidak ada biaya, diberikan secara gratis. Mari kita berbondong-bondong memeriahkan acara tersebut," jelas AKP M. Kasyfi.
Milenial Road Safety Festival Polres Metro menargetkan lima belas ribu peserta untuk ikut pada kegiatan tersebut yang puncak nya pada Hari Minggu tanggal 17 Februari 2019 disamberpark Kota Metro.
"Saya melihat masyarakat Kota Metro dan sekitarnya sangat antusias ingin mengikuti acara Milenial Road Safety Festival Polres Metro. terlihat saat berlangsung woro-woro, masyarakat yang berada dipinggir Kota pun sangat antusias ingin mengikuti acara Milenial Road Safety Festival Polres Metro yang akan dilaksanakan pada tanggal 17 Februari 2019 dimulai pukul 06.00 Wib dengan agenda kegiatan yaitu Jalan santai, senam massal, Deklarasi Pelopor keselamatan Lalulintas, Pameran Motor Milenial, Food Festival, Pemeriksaan kesehatan gratis, Donor Darah, Safety riding, Service gratis, free style. Dan disediakan Hadiah Door prize 5 Unit Sepeda Motor, Televisi, Sepeda Gunung, Kulkas, Mesin Cuci, dan Hadiah-hadiah menarik lain nya," ungkap Kasat Lantas Metro AKP.M.Kasyfi
Kasat lantas Polres Metro menyampaikan Harapannya kepada Generasi Milenial yang ada di Kota Metro untuk menjadi bagian dari pelopor keselamatan berlalulintas, sebab generasi milenial ialah generasi penerus bangsa.
"Mari sama-sama menjaga keselamatan berlalulintas, dikarenakan generasi milenial salah satu penyumbang angka kecelakaan lalulintas terbesar. dengan adanya acara tersebut kita bersama-sama mendeklarasikan menjadi pelopor keselamatan berlalulintas untuk mencegah dan minimalisir angka kecelakaan. saya mengajak kepada seluruh masyarakat kota Metro, selama ini sudah melaksanakan sosialisasi ke sekolah-sekolah, Perguruan Tinggi Negeri/Swasta, Instansi, Komunitas, kesegala elemen masyarakat, yaitu untuk ikut serta memeriahkan acara Milenial Road Safety Festival Polres Metro pada tanggal 17 Februari 2019 di Samberpark kota Metro," Pungkas Kasat Lantas Polres Metro AKP M.Kasyfi Mahardika, SH, S.ik . (chard)

Selasa, Februari 12

Pemkot Metro Kembali Gelar Musrenbang Di Yosorejo

Pemkot Metro Kembali Gelar Musrenbang Di Yosorejo


METRO, WWW.LAMPUNGHEADLINES.COM Pemerintah Kota Metro kembali menggelar Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) di Kelurahan Yosorejo, Metro Timur, Senin (11/02/2019).

Plt. Lurah Yosorejo Heri Suparmi mengapresiasi atas kehadiran Walikota Metro di Aula Kelurahan untuk menyampaikan sambutan dan dengar pendapat langsung dari masyarakat Kelurahan Yosorejo, sehingga walikota metro dapat lebih dekat lagi dengan masyarakat dan memahami keluhan masyarakat.
“Dengan kehadiran Walikota Metro dapat memberi semangat pada kami semua dalam membantu memajukan pembangunan Kota Metro,” ujarnya.
Sementara itu, Walikota Metro dalam sambutannya mengatakan bahwa kehadirannya bukan hanya karena adanya musrembang, tetapi juga silaturahmi saya dan teman-teman kepada masyarakat.
“Kehadiran saya dan kawan-kawan di hadapan masyarakat kelurahan Yosorejo yang berjumlah 6430 jiwa adalah untuk bersilaturahi, sehingga kita mengajak semua RW, RT dan Tokoh Masyarakat  agar dapat lebih dekat,” tuturnya.
Lanjutnya, Kita semua tahu bahwa perencanaan yang kita lakukan hari ini merupakan modal awal kita untuk melakukan perbaikan pembangunan yang ada di lingkungan Kota Metro.
“Kita berkumpul ini guna untuk membahas perencanaan di tahun 2020 sehingga kita dapat menghasilkan banyak pembangunan yang dibutuhkan semua masyarakat, dimana tahun ini kelurahan  mendapatkan anggaran yang berbeda dari tahun sebelumnya,” ungkap.
Walikota Metro mengatakan, tahun ini dana kelurahan sudah adanya kebijakan terkait operasional dana desa yang mengatur penggunaan dan fungsi dana desa agar semakin tepat sasaran dengan memberikan anggaran ke setiap kelurahan yang ada di Indonesia secara merata yakni Rp. 352.000.000,- yang di setujui oleh presiden.
“Selain itu juga, Kota Metro mendapatkan tambahan anggaran untuk penerangan sebesar Rp.150.000.000,- untuk masing-masing kelurahan untuk 300 titik yang akan di pasang lampu jalan dengan anggaran untuk setiap titik sebesar Rp. 500.000,-’’ tutupnya. (chard)